Raja Rote: Ganjar Sosok Negarawan dengan Wawasan Kebangsaan Luas

"Karena di Ende-lah tempat lahirnya Pancasila," lanjutnya.
Menurut Vico, Ganjar merupakan sosok negarawan dengan wawasan kebangsaan yang luas.
"Khususnya mengenal sekali orang Indonesia Timur, luar biasa. Beliau tadi cerita tentang pengalaman beliau waktu kunjungan ke Indonesia Timur, ke Kupang. Pernah juga ke asrama (warga) NTT di sini, asrama (warga) Papua di sini dan luar biasa,” katanya.
Dalam pertemuan selama dua jam itu, Ganjar menyinggung kisah Soekarno ketika diasingkan pada kurun waktu 1934-1939 di Ende, Flores, NTT.
Soekarno merenungkan Pancasila.
Sebelum akhirnya gagasan Pancasila disampaikan pada sidang BPUPKI 1 Juni 1945.
Sebelum berpamitan, Vico memberikan kenangan kepada Ganjar berupa kain tenun bermotif Badongko dan topi khas Rote, Tilangga.
Selain sebagai lambang persaudaraan, desain dari topi Tilangga juga memiliki makna khusus yang disampaikannya pada Ganjar.
Raja Nusak Termanu Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur, Vicoas TB Amalo mengatakan Ganjar Pranowo adalah sosok negarawan dengan wawasan kebangsaan yang luas. Raja Rote berterima kasih kepada Ganjar yang sudah menerima dan menjaga warga NTT di Jateng.
- Simak Pengakuan 2 Pengedar Uang Palsu Ini Setelah Tertangkap
- 5 Berita Terpopuler: Kapan Pengisian DRH NIP PPPK? Simak Penjelasan Kepala BKN, Alhamdulillah Perjuangan Tak Sia-sia
- Ganjar Pranowo Tanggapi Usulan Solo Jadi Daerah Istimewa
- Meriahnya Golo Mori Jazz 2025 di NTT
- Ziarah Rohani Mencari Kedamaian Hati di Semana Santa Larantuka
- Semangati Hasto, Ganjar Hadir di Pengadilan Tipikor