Rampok ATM Pemain Lama

Danrem: Telah Beraksi sejak 2007

Rampok ATM Pemain Lama
Rampok ATM Pemain Lama
PADANG -- Kendati belum dilibatkan kepolisian dalam memburu komplotan perampok ATM di Padang, TNI tetap mencermati perkembangan kasus tersebut. Sementara waktu, korps berbaju loreng itu masih percaya polisi bisa menangkap dua buronan perampok yang lari ke kawasan Gunung Singgalang.

"Kami tidak mau ikut langsung terlibat dalam pengejaran, walaupun pimpinan kepolisian telah berkoordinasi dengan saya. Sebenarnya, kami sedikit banyak telah membantu polisi, saat mereka melakukan pengejaran terhadap dua orang kawanan perampok itu,," jelas Komandan Korem 032 Wirabraja Kolonel Inf Mulyono, kepada Padang Ekspres (Grup JPNN) kemarin (5/10).

Saat ini, TNI masih menunggu permintaan resmi dari pimpinan polisi. Sejauh ini, bantuan TNI masih sebatas kerja intelijen."Selain intel, kami juga menggerakkan anggota TNI di tingkat kecamatan. Sampai siang kemarin (Senin), beberapa anggota saya masih membaur dengan masyarat," jelas Mulyono.

Saat ditanya apakah dua perampok kakap itu masih berada di kawasan Gunung Singgalang, Danrem enggan menjawab. "Kalau itu, lebih baik tanyakan langsung kepada polisi, karena mereka masih melakukan pengejaran. Namun yang saya tahu, kawanan perampok itu adalah pemain lama. Dari informasi yang saya terima, mereka adalah pelaku perampokan di kawasan Indonesia. Mereka telah beroperasi dari tahun 2007 lalu," papar Mulyono.

PADANG -- Kendati belum dilibatkan kepolisian dalam memburu komplotan perampok ATM di Padang, TNI tetap mencermati perkembangan kasus tersebut. Sementara

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News