Rasain Lu!!!Embat Barang Keluarga Pasien Kanker, Dua Pria Dibekuk Satpam

Rasain Lu!!!Embat Barang Keluarga Pasien Kanker, Dua Pria Dibekuk Satpam
Ilustrasi. Foto : dok jpnn

jpnn.com - JAKARTA - Raut wajah lelah Suliongto Susanto makin lelah. Usai dua bulan mendampingi perawatan ayahnya yang terserang kanker lambung di Rumah Sakit (RS) Dharmais, Palmerah, Jakarta Barat, kini dia harus berurusan dengan kepolisian. 

Bukan karena persoalan hukum, tapi Susanto menjadi korban kejahatan. Ketika sedang menunggui ayahnya di ruang tunggu ICU (intensive care unit), pria berusia 30 tahun ini kehilangan tas miliknya yang dicuri dua pria. 

"Telepon genggam, dompet yang berada di dalam tas, semuanya diambil pencuri saat semua orang tertidur lelap,” ucapnya saat ditemui di Markas Polsek (Mapolsek) Palmerah, Minggu (20/12). 

Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 04.00 WIB itu ternyata bukan hanya menimpa Susanto saja. Beberapa warga yang menginap di rumah sakit milik pemerintah itu juga jadi korban.

Tapi, aksi para pelaku berhasil diungkap berkat peran salah satu satpam rumah sakit, Rojudin (40). Bersama lima anggota satpam lainnya, dia melakukan penyergapan di pintu keluar lift lantai satu terhadap pelaku pencurian tersebut. 

Pelaku penggasakan barang-barang berharga milik warga yang menunggui orang sakit itu adalah dua orang pria. Satu orang berbadan kurus, dan satu orang lagi gemuk, juga tinggi-besar. "Kedua pelaku berjaket gelap,” terang Rojudin.

Penyergapan itu dilakukan lima petugas, setelah satpam cuirga memantau gerak-gerik keduanya lewat kamera circuit close television atau CCTV. "Di monitor itu kami curiga dengan gerakan dua pria yang terus mondar-mandir. Terlihat jelas, seluruh tas keluarga pasien di ruang tunggu lantai tiga itu digeledah. Pelaku mengambil barang berharga,” ujar Rojudin juga.

Tapi penangkapan dua pelaku saat keluar lift berlangsung alot. Lantaran pelaku yang bertubuh gemuk tiba-tiba mengeluarkan senjata api jenis colt dari balik pinggangnya. ”Sambil menenteng pistol berwarna keperakan itu, dia ngaku anggota. Gak bilang dari polisi atau dari mana. Mereka terus berontak dan ngotot tidak mau kami amankan,” kata Rojudin.

JAKARTA - Raut wajah lelah Suliongto Susanto makin lelah. Usai dua bulan mendampingi perawatan ayahnya yang terserang kanker lambung di Rumah Sakit

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News