Ratu Wushu

Oleh: Dahlan Iskan

Ratu Wushu
Dahlan Iskan (Disway). Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com - Ia sudah diterima di jurusan elektronika ITS. Ia sudah jalani kuliah di situ selama satu semester. Ia berhenti. Ia pilih jadi atlet.

Ia contoh pribadi yang fokus. Hari ini ia akan tampil di Kejuaraan Nasional Wushu, memperebutkan Piala Presiden. Di Surabaya. Di Graha Unesa yang megah itu.

Namanya: Ahmad An'im Zaidan Abu Zaki.

Baca Juga:

Kecintaannya pada wushu membuat hatinya terbelah: pilih elektro atau pilih wushu.

"Saya takut dua-duanya gagal. Kuliah gagal, wushu gagal," katanya kemarin. "Saya pilih wushu," tambahnya.

Akan tetapi Zaidan tetap kuliah. Ia cari jurusan yang bisa memberi peluang untuk tetap disiplin latihan wushu. Tiap hari. Kecuali Minggu. "Kini saya ambil jurusan komunikasi di UPN Surabaya," katanya.

Baca Juga:

Zaidan tidak sendiri. Ia ajak adik perempuannya latihan wushu. Sang adik juara dunia junior untuk kategori tangan kosong. Tahun lalu. Penyelenggaranya organisasi wushu dunia: secara online.

Nama Sang adik: Utiqo Romadlona Ummi Auna. Umur 14 tahun. Sekolahnyi di SMP NU Khadijah, Wonokromo, Surabaya. Utiqo istimewa: hafal Quran. Khafidzah.

Dahlan Iskan ingin mengabadikan nama Lindswell Kwok dalam sebuah piala di kejuaraan wushu Disway mendatang. Kwok adalah Ratu Wushu Indonesia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News