Ratusan Grup #2019GantiPresiden Muncul di WhatsApp
Kamis, 15 Maret 2018 – 06:54 WIB
Meski begitu, anehnya dalam grup tersebut diharamkan berbicara soal calon presiden atau wakil presiden.
"Di grup ini adalah anggotanya lintas partai, lintas profesi. Dan kami melarang tidak boleh membicarakan sosok capres. Meski di grup ini terdiri dari berbagai pendukung capres di pilpres nanti," tuturnya.
Grup ini, kata Neno lagi, akan memberi advokasi jika ada anggota grup yang memang kesulitan untuk ikut serta dalam ikut dalam pemilihan di pemilu 2019.
Jadi atas dasar ini, lanjutnya, dirinya meyakini gerakan ganti presiden ini akan terus bertambah. "Target kami hingga lebih dari satu juta anggota," tutupnya. (dil)
Politikus PKS Mardani Ali Sera meluncurkan gerakan 2019 Ganti Presiden. Lewat grup WhatsApp, kampanye ini tumbuh dengan sangat cepat
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Yusuf Wally Mengisyaratkan Maju jadi Calon Wakil Wali Kota Ambon
- Pilkada DKI Jakarta 2024: PKS Menyiapkan 3 Kader Internal, Ini Nama-namanya
- Kabar Duka, Wakil Ketua DPRD Jateng Quatly Alkatiri Meninggal Dunia
- Ingatkan PDIP soal Hak Angket, Ikrar Nusa Bhakti: Jangan Melempem
- Dr. Salim - Fraksi PKS Buka Puasa Bersama Media, Sampaikan Pesan Kebangsaan
- Nasib Hak Angket, Luluk PKB: Komunikasi Tetap Jalan, Diajukan Tanpa Menunggu PDIP