Raung Masih Mengancam, Bandara Ngurah Rai Bali Ditutup
jpnn.com - JAKARTA - Aktivitas abu vulkanis Gunung Raung masih mengancam. Setelah Bandara Blimbingsari, Banyuwangi ditutup kemarin, kini giliran Bandara Ngurah Rai Denpasar Bali.
Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memutuskan untuk menutup sementara Bandara Ngurah Rai hari ini, Kamis (6/8).
Kepala Pusat Komunikasi (Kapuskom) Kementerian Perhubungan, JA Barata mengatakan, keputusan tersebut merujuk pada Notice To Airmen (NOTAM) terkait aktivitas abu Gunung Raung.
"Karena sebaran abu vulkanis Gunung Raung pagi ini, maka bandara Ngurah Rai ditutup mulai jam 11.00 WIB hari ini," ujar Barata di Jakarta.
Dengan ditutupnya bandara Ngurah Rai hari ini, maka ada dua bandara yang belum bisa beroperasi akibat aktivitas Gunung Raung. Yakni Bandara Banyuwangi dan Bandara Ngurah Rai.
"Kemenhub akan terus memantau aktivitas Gunung Raung untuk keselamatan penerbangan," tandas Barata. (chi/jpnn)
JAKARTA - Aktivitas abu vulkanis Gunung Raung masih mengancam. Setelah Bandara Blimbingsari, Banyuwangi ditutup kemarin, kini giliran Bandara Ngurah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 40 Biku Asia Tenggara Jalan Kaki dari TMII ke Candi Borobudur
- Bea Cukai Berikan Asistensi Ekspor Lewat Kegiatan CVC
- Luncurkan Ruang Amal Indonesia, Wapres Ma'ruf Singgung Potensi Zakat yang Begitu Besar
- 2 Mantan Pejabat Ditetapkan Tersangka, PTPN Group Berkomitmen Berantas Korupsi
- Rubicon Mario Dandy Enggak Ada Peminatnya, Prabowo: Harganya Diturunkan
- DKI Melarang Acara Perpisahan dan Study Tour di Luar Sekolah