Reaksi Ganjar Setelah 6 Prajurit TNI Jadi Tersangka Kasus Pengeroyokan di Boyolali
jpnn.com - Capres nomor urut tiga Ganjar Pranowo menyambut positif langkah TNI yang bergerak cepat menindak oknum tentara pelaku pengeroyokan di Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu (30/12) kemarin.
Ganjar berkata demikian saat menjawab pertanyaan awak media menyikapi langkah TNI dalam menangani aksi pengeroyokan sukarelawannya di Boyolali.
“Saya berterima kasih dan mengapresiasi TNI yang demikian cepat merespons persoalan ini," kata Ganjar menjawab awak media di Jepara, Jawa Tengah, Selasa (2/1).
Diketahui, pendukung Ganjar-Mahfud pada Sabtu kemarin menjadi korban pengeroyokan. Enam prajurit TNI belakangan telah ditetapkan sebagai tersangka.
Ganjar mengatakan penetapan tersangka itu menjadi pelajaran bagi semua elemen bangsa untuk tidak main hakim sendiri.
"Penetapan tersangka, saya kira menjadi pelajaran buat kita semuanya. Kita akan saling kontrol,” kata eks Gubernur Jawa Tengah itu.
Capres dengan rambut putih itu berharap oknum TNI ke depannya tidak bertindak semena-mena terhadap rakyat.
Ganjar di sisi lain mengatakan TPN Ganjar-Mahfud bakal terus berkomitmen menjaga pelaksanaan politik secara demokratis dan mengedepankan hak asasi manusia.
Capres RI Ganjar Pranowo bereaksi begini setelah 6 prajurit TNI jadi tersangka pengeroyokan terhadap sukarelawannya di Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu (30/12).
- Maraton Pilpres
- Detik-Detik 2 Prajurit TNI Tersambar Petir di Cilangkap, 1 Meninggal Dunia
- Dua Prajurit TNI Tersambar Petir saat Jaga Markas di Cilangkap, Begini Kondisinya
- Ganjar-Mahfud Absen saat KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres
- Ada Oknum Kodam I Bukit Barisan Dipecat Gegara Terlibat Narkoba
- KIPRA Gelar Tumpengan Seusai Putusan MK soal Sengketa Hasil Pilpres