Realisasi Terdongkrak, SBY Banggakan Inflasi
Selasa, 03 Januari 2012 – 16:53 WIB

Realisasi Terdongkrak, SBY Banggakan Inflasi
JAKARTA—Menjelang akhir tahun lalu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pernah mengeluhkan realisasi APBN yang masih rendah. Kinerja Kementrian dan Lembaga (KL) pun dikritisi. Imbasnya pun cukup berpengaruh. Tutup tahun 2011, realisasi APBN terdongkrak naik. Meski terdongkrak naik di akhir tahun, SBY masih mengkritisi belum proporsionalnya antara belanja barang dan belanja modal. Diharapkan seluruh KL hingga Pemda, melakukan evaluasi anggaran dengan prioritas kepada belanja barang pada tahun 2012.
‘’Realisasi ini lebih baik dari bulan November dan lebih baik dari koreksi saya saat penyerahan DIPA di akhir Desember lalu,’’ kata Presiden SBY saat rapat kabinet di kantor Presiden, Selasa (3/1).
Baca Juga:
Pendapatan nasional diungkapkan mencapai 102,5 persen dari target Rp1.999,5triliun dalam APBNP 2011. Realisasi belanja negara mencapai 97,6 persen atau sama dengan Rp1.289,6 triliun. Devisit yang terjadi 1,27 persen di bawah 1,5 persen dengan besaran Rp90,1triliun.
Baca Juga:
JAKARTA—Menjelang akhir tahun lalu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pernah mengeluhkan realisasi APBN yang masih rendah. Kinerja Kementrian
BERITA TERKAIT
- SLIK OJK Alat Bantu Bagi Bank, Bukan Penghambat Penyaluran Kredit
- PNM Mekaar Buka Peluang Akses Pembiayaan Bagi Banyak Keluarga di Berbagai Daerah
- Property Expo 2025 Resmi Digelar, Hadirkan Hunian Sesuai Kebutuhan Masyarakat
- Perkenalkan IT Leaders Indonesia ke Tingkat Dunia, GCF Gelar CIO 200 Summit 2025
- Stok Bulog Selama 4 Bulan Capai 3,5 Juta Ton, Terbesar Sejak Indonesia Merdeka
- Ribuan Peserta CFD Meriahkan Acara Rejeki wondr BNI