Rebutan Harta Warisan, Abang-Adik Saling Bacok, Mandi Darah

Rebutan Harta Warisan, Abang-Adik Saling Bacok, Mandi Darah
Pelaku penganiayaan HF dan SB diamankan di Polsek Bukit, Polres Bener Meriah, Kamis (22/4/2021). (ANTARA/HO)

jpnn.com, REDELONG - Tiga kakak adik di Kampung Isaq Busur, Kecamatan Bukit, Kabupaten Bener Meriah, Aceh, terlibat perkelahian berdarah, Kamis (22/4).

Perkelahian menggunakan senjata tajam tersebut terjadi antara JD, 33, dengan dua adik kandungnya yaitu HF, 27, dan SB, 20.

"JD mengalami luka berat di bagian kepala, bahu sebelah kanan dan jari tangan sebelah kanan. Saat ini sedang dilakukan operasi di RSUD Muyang Kute Bener Meriah," kata Kapolsek Bukit Iptu Karyanto Pangap.

Dia menjelaskan JD mengalami luka akibat terkena bacokan parang saat perkelahian dengan kedua adik kandungnya tersebut.

Menurutnya perkelahian itu terjadi akibat dipicu permasalahan harta warisan dari orang tua mereka.

"Dari keterangan sementara perkelahian tersebut dipicu permasalahan harta warisan milik orang tua pelaku dan korban, namun kami akan menyelidiki lebih lanjut," kata Karyanto.

Karyanto menuturkan perkelahian bermula saat JD mendatangi HF yang sedang berada di rumah bibi kandungnya yang tidak jauh dari rumah mereka pada Kamis, sekira pukul 14.15 WIB.

Saat itu, kata Karyanto, JD tiba-tiba langsung memukul HF di bagian kepala dengan kedua tangannya.

Tiga kakak adik di Kampung Isaq Busur, Kecamatan Bukit, Kabupaten Bener Meriah, Aceh, terlibat perkelahian berdarah, Kamis (22/4).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News