Rekor Dewa United Surabaya Tercoreng, Pelatih Bongkar Biang Keroknya

Rekor Dewa United Surabaya Tercoreng, Pelatih Bongkar Biang Keroknya
Pemain Dewa United Surabaya Jamarr Johnson tertunduk lesu selepas rekor manis timnya di IBL 2022 terhenti di tangan West Bandits Combiphar Solo. Foto: IBL Indonesia

jpnn.com, BANDUNG - Rekor manis lima laga tanpa kekalahan milik Dewa United Surabaya harus terhenti setelah takluk dari West Bandits Combiphar Solo.

Bertanding di GOR C-Tra Arena, Dewa United menyerah 73-93.

Sempat memberikan perlawanan di first half dengan menahan imbang West Bandits 26-26, Dewa United seperti kehabisan bensin di paruh kedua.

Performa mereka menurun dan membuat West Bandits leluasa menguasai permainan.

Selepas laga, Pelatih Dewa United Andika Saputra mengakui anak asuhannya kurang fokus hingga harus takluk dari West Bandits.

Mantan nakhoda Amartha Hangtuah itu merasa strategi yang diinginkan tidak berjalan karena timnya banyak melakukan kesalahan.

“Strategi kami di lapangan tidak berjalan. Kami terkesan mengikuti gaya bermain West Bandits dan akhirnya banyak turnovers,” ungkap pelatih yang akrab disapa Bedu itu.

Hal senada diakui pemain naturalisasi Dewa United, Jamarr Johnson. Dia mennyebut timnya banyak melakukan kesalahan tidak perlu.

Rekor manis lima laga tanpa kekalahan milik Dewa United Surabaya harus terhenti setelah takluk dari West Bandits Combiphar Solo.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News