Rencana Pembangunan Gedung di Bekas Lokasi Bom Bali Diprotes
Kamis, 25 April 2019 – 02:00 WIB
"Pembangunan [monumen] itu sangat penting bagi kami agar dunia dapat mengenangnya bersama kami," kata Agung kepada ABC.
"Yang terjadi di sana adalah peristiwa bersejarah dan itu melukai kami, baik sebagai orang Bali maupun orang Indonesia. Dan kami tidak bisa begitu saja melupakannya."
Ia bersumpah komunitasnya akan memperjuangkan pendirian monumen peringatan "di semua tingkat pemerintahan" karena kontribusi positif yang telah dibuat oleh orang Australia untuk Bali.
Photo: Nash (kiri atas) dengan beberapa penyintas Bom Bali dan keluarga korban. (Facebook: The Bali Peace Park)
Ikuti berita-berita lain di situs ABC Indonesia.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Banyak Pekerja Start-Up yang Belum Tahu Haknya Sebagai Buruh
- Dunia Hari Ini: Ratusan Ribu Buruh Indonesia Turun ke Jalan Rayakan May Day
- Dunia Hari Ini: Aktivitas Gunung Ruang Kembali Meningkat
- Dunia Hari Ini: Tornado Tewaskan 4 Orang di Oklahoma
- Dick Tamimi: Sosok di Balik Band Dara Puspita yang Pernah Dituduh Menyelundupkan Emas
- Dunia Hari Ini: Timnas Indonesia Mengalahkan Korea Selatan Dalam Piala Asia U-23