Rencana Pertamina Hapus Premium dan Pertalite Bisa Picu Gejolak Masyarakat
Rabu, 02 September 2020 – 21:31 WIB

Eddy Soeparno. Foto: dokumen JPNN.Com
Seperti diketahui, Pertamina berencana meninjau penggunaan premium dan pertalite karena beroktan rendah di bawah 91.
Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan, peninjauan dilakukan sebagai upaya perusahaan mendukung rencana pemerintah menekan emisi gas rumah kaca.
Sementara itu, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Arifin Tasrif mengatakan, pihaknya beserta kementerian terkait sedang gencar mendorong masyarakat beralih menggunakan BBM yang ramah lingkungan atau di atas RON 91. (gir/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Pertamina perlu berhati-hati, rencana menghapus bahan bakar minyak jenis premium dan pertalite, berpotensi menimbulkan gejolak di tengah masyarakat.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
BERITA TERKAIT
- Pertamina Patra Niaga Pastikan Stok Avtur Penerbangan Haji 2025 Aman
- Program DEB Pertamina Dorong Produksi Pangan Desa
- Ini Kontribusi Pertamina untuk Sektor Pendidikan Menuju Indonesia Emas 2045
- PHE Catatkan Kinerja Positif, Produksi Migas Capai 1,04 Juta Barel Setara Minyak per Hari
- Harga BBM Pertamina Turun, Cek Daftar Lengkapnya!
- Menteri ESDM Bahlil Lahadalia Tinjau Operasional PHM, Dorong Produksi Energi Nasional