Reserse Awalnya Mengintai, saat Mobil Dihentikan, Tindak Kejahatan pun Terungkap

Reserse Awalnya Mengintai, saat Mobil Dihentikan, Tindak Kejahatan pun Terungkap
Mobil bak terbuka yang memuat 120 tabung gas subsidi LPG 3 kg diamankan oleh Satuan Reserse Kriminal Polres Konawe, diduga hendak menyelundupkan ratusan tabung gas subsidi tersebut ke Morowali, Provinsi Sulawesi Tengah, Ahad (28/8/2022) (ANTARA/HO-Polres Konawe)

jpnn.com, KONAWE - Polres Konawe, Sulawesi Tenggara, menggagalkan upaya penyelundupan ratusan tabung gas subsidi elpiji.

Kasat Reskrim Polres Konawe AKP Moch. Jacub Nursagli Kamaru mengatakan pihaknya awalnya mengintai mobil pikap di Jalan Poros Kelurahan Pondidaha, Kecamatan Pondidaha, Kabupaten Konawe, Kamis (25/8).

Reserse pun menghentikan mobil itu dan mengamankan 120 tabung gas elpiji 3 kg.

"Tabung gas ini dimuat di mobil pikap yang dikemudikan seorang pria berinisial DI," katanya.

Pengungkapan upaya penyelundupan ratusan tabung gas subsidi tersebut berawal dari adanya laporan masyarakat tentang adanya penyalahgunaan pengangkutan atau niaga gas elpiji 3 kg.

Kepada polisi, sopir tersebut mengaku memperoleh tabung gas elpiji dari warung-warung yang berada di Kabupaten Kolaka Timur dengan harga pembelian Rp 23 ribu.

Rencananya elpiji subsidi tersebut akan dijual kembali ke Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah dengan harga Rp 40 ribu per tabung.

Kini mobil bak terbuka berserta sopir berinisial DI dan 120 tabung gas elpiji 3 kg telah diamankan di Kantor Polres Konawe untuk pengusutan lebih lanjut.

Reserse pun menghentikan mobil pikap itu dan mengamankan 120 tabung gas elpiji 3 kg.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News