Restrukturisasi Tuntas, Pertamina NRE Tancap Gas Kawal Transisi Energi

Ketiga, percepatan pengembangan portofolio bisnis energi baru dan terbarukan Pertamina dengan penjajakan kepada bisnis hydrogen, ekosistem kendaraan listrik, dan bisnis lainnya. Dan keempat, adanya potensi sinergi pemanfaatan talent yang telah berpengalaman dalam pengembangan proyek dan program pemeliharaan pembangkit listrik geothermal pada pembangkit listrik lainnya di subholding PNRE.
Dannif menambahkan bahwa subholding PNRE berkomitmen penuh mendukung target Pertamina menurunkan emisi karbon sebesar 30 persen pada 2030 dengan mengedepankan aspek environment, social, and governance (ESG) dalam praktik bisnisnya.
“Dengan transformasi ini, subholding PNRE menjadi lebih fokus dengan amanah mengawal transisi energi, mewujudkan visi sebagai Indonesia Green Energy Champion, mencapai aspirasi kapasitas terpasang sebesar 10 GW pada 2026, serta mendukung visi Pertamina menuju global green energy company,” tegas Dannif. (jpnn)
Subholding Power & New Renewable Energy (PNRE) atau Pertamina NRE tancap gas dalam mengawal transisi energi.
Redaktur & Reporter : Elvi Robia
- May Day, Pertamina Turunkan Harga BBM Nonsubsidi, Berikut Daftarnya
- KSAL Minta Tunggakan BBM TNI AL Rp 5,45 T ke Pertamina Diputihkan, Bahlil Berkata Begini
- PLN IP Penuhi Kebutuhan Energi Bersih Untuk Masyarakat Wilayah Terluar
- PGN Mampu Jaga Kinerja Operasional dan Ketahanan Energi Nasional di Kuartal I 2025
- 5 Berita Terpopuler: Info Terbaru BKN soal Tes PPPK, Ada yang Mengundurkan Diri, Ribuan Orang Menolak
- Jelang Musim Haji 2025, Pertamina Siapkan Ketersediaan 95.700 Kiloliter Avtur