Rhoma Irama dan 70 Musikus Buat Lagu 20 Detik Cuci Corona

Rhoma Irama dan 70 Musikus Buat Lagu 20 Detik Cuci Corona
Musisi Rhoma Irama saat mendampingi anaknya Ridho Rhoma di Kejari Jakbar, Jakarta, Jumat (12/7). Ridho akan menjalani sisa masa tahanan 8 bulan penjara setelah MA memperberat hukumannya menjadi 1 tahun 6 bulan dari 10 bulan. Foto : Ricardo

jpnn.com, JAKARTA - Raja Dangdut Rhoma Irama dan 70 musikus lintas usia berkolaborasi membuat lagu 20 Detik Cuci Corona.

Karya musik berdurasi 20 detik itu bertujuan agar masyarakat makin sadar mencuci tangan sebagai langkah awal pencegahan virus Covid-19.

Juru Bicara Satgas Covid-19 Wiku Adisasmito menyampaikan terima kasih kepada para musikus yang berkontribusi terhadap sosialisasi pencegahan Corona.

Dia menilai kontribusi para musikus makin menggiatkan masyarakat pentingnya menerapkan protokol kesehatan Covid-19.

"Terima kasih pada para penggagas 20 Detik Cuci Corona, terutama kepada Irama Nusantara, kepada Bapak Haji Rhoma Irama, dan juga kepada Museum Malang, ada 70 musikus di seluruh di Indonesia untuk membuat musik 20 Detik Cuci Corona. Ini suatu hal yang luar biasa. Kami sangat menghargai," kata Wiku, dalam konferensi pers virtual dengan tema Piringan Hitam Diserahkan, Agar Masyarakat Tak Terabaikan, Rabu (2/12).

Wiku berharap lagu ini bisa membuat masyarakat makin paham tentang pencegahan Covid-19. Dia juga mengimbau masyarakat sering mendengarkan musik ini agar bisa mempraktikkan cuci tangan yang benar.

Perwakilan dari Irama Nusantara, Reno mengungkapkan, pihaknya merekam suara para musikus lalu mengaplikasikannya dalam piringan hitam. Menurut Reno hal ini sangat langka.

"Terima kasih telah mempercayakan satu piringan hitam ini untuk disimpan di Irama Nusantara, semoga dapat menjadi saksi sejarah. Mungkin sekarang dilihatnya belum menjadi apa-apa, cuma 20 tahun lagi kita lihat, oh, 20 tahun lalu ada fenomena yang cukup menggemparkan," kata dia.

Sebanyak 70 musikus berkolaborasi membuat lagu 20 Detik Cuci Corona. Karya ini bertujuan agar masyarakat makin sadar mencuci tangan sebagai langkah awal pencegahan virus Covid-19.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News