Ribuan P1 PKWU Terancam Tidak Terakomodir di PPPK Guru 2023, Salah Siapakah?

Ribuan P1 PKWU Terancam Tidak Terakomodir di PPPK Guru 2023, Salah Siapakah?
Ketum Forum Guru Honorer Negeri Lulus Passing Grade Seluruh Indonesia (FGHNLPSI) Heti Kustrianingsih. Foto dok. FGHNLPSI for JPNN.com

Semua guru honorer dipersilakan mendaftar, bahkan yang di daerahnya tidak membuka formasi pun boleh.

Setelah seleksi dilakukan ternyata sebanyak 193.954 guru lulus PG tidak mendapatkan formasi PPPK 2021 dan dijanjikan diprioritaskan di 2022. 

Kini, setelah selesai seleksi PPPK 2022 ternyata masih terdapat 62.645 guru lulus PG tidak dapat formasi lagi. Mereka dijanjikan dituntaskan di PPPK guru 2023.

"Mau sampai kapan kami akan dituntaskan, apalagi sudah ada informasi PKWU tidak bisa terakomodasi semua. Saya kaget karena awalnya berpikir aman-aman saja," ucap Heti.

Heti menyarankan Kemendikbudristek memetakan kembali formasinya sesuai ijazah P1. Kalau memang bisa lintas jenjang itu akan membantu.

Contohnya, guru PKWU bisa mengajar mapel Produk Kreatif dan Kewirausahaan (PKK) di SMK. 

Dia menegaskan guru mapel PKWU terbanyak di jenjang SMA. Heti berharap program linieritas bisa diberlakukan juga untuk PKWU.

"Regulasi yang buat kan pemerintah. P1 juga lahir karena regulasi pemerintah. Kami berharap 62.645 P1 bisa tuntas di PPPK guru 2023," pungkas Heti Kustrianingsih. (esy/jpnn)

Formasi PPPK guru 2023 untuk PKWU sangat terbatas menyebabkan ribuan P1 yang mengajar mata pelajaran tersebut terancam tidak terakomodir lagi


Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Mesyia Muhammad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News