Ribuan Pekerja Terampil Tetap Tidak Bisa ke Australia Meski Sudah Memiliki Visa

Hansanul Bunna Khan tak bisa melupakan momen berharga ketika impian kehidupan baru di Australia tiba-tiba terbentang di hadapannya.
"Momentum emas itu adalah ketika saya menerima email itu," ujar ayah satu anak asal Bangladesh, dengan suaranya yang sedikit bergetar.
"Semua kemungkinan [terbentang luas]," kata Hansanul kepada ABC.
Setelah bertahun-tahun berupaya pindah ke Australia, Hansanul yang bekerja sebagai administrator proyek di Dhaka, akhirnya berhasil mendapatkan visa pekerja terampil regional.
Ini adalah salah satu jenis Visa Australia yang cukup populer bagi kalangan profesional yang ingin migrasi ke Australia.
Syaratnya terbilang cukup sederhana.
Jika Hansanul menghabiskan minimal dua tahun di bagian tertentu dari wilayah regional Australia, dia akan berhak mengajukan permohonan menjadi penduduk tetap.
Tetapi harapan dan impian keluarga ini, seperti banyak tenaga profesional lain di seluruh dunia, telah dihancurkan oleh pandemi COVID-19.
Sudah bertahun-tahun keluarga ini berusaha untuk bisa tinggal dan kerja di Australia
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Dunia Hari Ini: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer ke Negaranya
- Dunia Hari Ini: PM Terpilih Kanada Minta Waspadai Ancaman AS
- Dunia Hari Ini: Sebuah Mobil Tabrak Festival di Kanada, 11 Orang Tewas
- Dunia Hari Ini: Siswa SMA Prancis Ditangkap Setelah Menikam Teman Sekelasnya