Romahurmuziy Tak Ikut Nyaleg, Mau Jadi Cawapres Jokowi ya?

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuzy alias Romi tidak masuk dalam daftar nama bakal calon anggota DPR untuk bertarung di Pemilu 2019.
Sekjen PPP Arsul Sani beralasan, Romi tidak masuk dalam daftar agar bisa fokus memaksimalkan pemenangan partai berlambang kakbah itu di seluruh Indonesia.
"Pak Romi enggak nyaleg, dimaksudkan supaya bisa turut serta dalam kampanye di seluruh dapil di Indonesia dan harus fokus," ujar Arsul di Jakarta, Rabu (18/7).
Saat ditanya apakah ada kemungkinan Romy digaet menjadi calon wakil presiden untuk mendampingi Joko Widodo, Arsul tak mau berkomentar banyak.
"Kalau soal calon cawapres serahkan saja ke Jokowi. Karena terus terang, kami ingin maksimal memenuhi jumlah kuota yang ada," ucapnya.
PPP diketahui telah mendaftarkan nama-nama bakal calon anggota DPR ke KPU, Selasa (17/7) malam. Menurut Arsul, ada 575 nama yang didaftarkan untuk berlaga di 80 daerah pemilihan. Salah satunya Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin.
"Totalnya 575 orang, termasuk Lukman Hakim Saifuddin," pungkas Arsul. (gir/jpnn)
Nama Romahurmuziy tak termasuk dalam daftar bakal calon anggota DPR dari PPP yang didaftarkan ke KPU.
- Roy Suryo Ungkap Ironi Laporan Jokowi, Dilayangkan Saat Hari Keterbukaan Informasi
- Gus Din Apresiasi Jokowi Membuat Laporan ke Polisi Soal Ijazah Palsu
- 5 Berita Terpopuler: Ada Uang Setoran Masuk, Banyak NIP CPNS & PPPK Terbit, Memalukan dan Tidak Elegan
- Polisi Didesak Proses Laporan Jokowi soal Kasus Ijazah Palsu
- Jokowi Lapor Polisi, Roy Suryo: Peneliti Seharusnya Diapresiasi, Bukan Dikriminalisasi
- Pasbata Minta Roy Suryo Setop Provokasi soal Isu Ijazah Jokowi