Rossi: Sanksi Ini Tidak Adil

jpnn.com - Insiden antara Valentino Rossi dan Marc Marquez pada balapan MotoGP seri Malaysia menyita perhatian dunia. Saat itu, Rossi dianggap melakukan tindakan tak sportif karena menendang Marquez.
Banyak yang menilai Rossi tidak menendang Marquez. Tapi, tak sedikit pula yang meyakini pembalap Movistar Yamaha itu memang sengaja menjatuhkan Marquez dengan tendangan kecil.
Benarkah Rossi menendang Marquez? Berikut wawancara Rossi yang dirangkum dari situs resmi MotoGP, AFP dan Speed Cafe:
Marc Marquez mengatakan Anda menggunakan kaki dan menendangnya, benarkah?
“Tidak, Marquez tahu itu tidak benar. Sebab, sudah terlihat sangat jelas dari gambar, terutama dari helikopter bahwa saya tidak ingin membuatnya mengalami crash. Saya hanya ingin membuatnya kehilangan waktu dan melambat karena kali ini, jauh lebih buruk dibanding di Australia, dia menunjukkan permainan yang buruk, bukan?
Ketika saya melebar, melebar, melebar, saya melambat. Kami hampir berhenti dan saya menatapnya untuk berkata: apa yang kamu lakukan?
Setelah kami bersenggolan dan dia menyenggol dengan setang di kaki kanan saya, kaki saya terlepas dari foot peg (pijakan kaki). Tapi, jika Anda melihat dari helikopter, sudah jelas bahwa ketika kaki saya terlepas dari pijakan, Marquez sudah crash.
Jadi, saya tak ingin menendangnya. Selain itu, jika Anda menendang motor MotoGP, itu tidak akan crash. Sayangnya kami bersenggolan. Dia ingin belok karena saya sangat melebar. Saya merasakan setang motornya di kaki dan paha saya. Itulah yang terjadi,”
Insiden antara Valentino Rossi dan Marc Marquez pada balapan MotoGP seri Malaysia menyita perhatian dunia. Saat itu, Rossi dianggap melakukan tindakan
- PSSI Akan Ikut Bidding Jadi Tuan Rumah Putaran Keempat Piala Dunia 2026
- Membanggakan, Petarung BFC Dede Dina Rebut Sabuk One Pride Women Strawweight
- Semifinal Liga Champions Inter vs Barcelona: Lewandowski akan Mulai dari Bangku Cadangan
- 2 Kehilangan Persebaya Surabaya saat Imbang Kontra Persik Kediri
- Semifinal Liga Champions Inter vs Barcelona: Flick Tuntut Pemainnya Kurangi Kesalahan
- Bupati Sumedang Open 2025 untuk Regenerasi Atlet Berprestasi