Atep: Piala Presiden Selesai, Selanjutnya Apa?

jpnn.com - JAKARTA - Kapten tim Persib Bandung, Atep, tak mau berpuas diri setelah berhasil mengondol Piala Presiden 2015 di Gelora Bung Karno, Senayan pada 18 Oktober lalu. Atep mengakui bahwa turnamen tersebut mampu sedikit mengairahkan persepakbolaan Indonesia.
Namun, meski telah berhasil mengantongi miliaran rupiah, Atep dkk berharap ada kejelasan nasib. Sebab, sampai saat ini Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi masih membekukan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).
"(Piala Presiden 2015) cukup membantu, tapi kami ingin kompetisi yang lebih jelas," kata Atep saat menjadi bintang tamu di acara Live with Trio Lestari, Selasa (27/10) malam.
Pria 27 tahun ini berharap peseteruan yang terjadi antara Kemenpora dan PSSI segera berakhir. Atep mengakui, pembekuan PSSI membuat para atlet sepak bola kelimpungan tanpa pekerjaan.
"Kisruh itu sangat mempengaruhi kami. Bagaimana pun juga karena kita kan selama ini mencari nafkah lewat bola," tandas pria asal Cianjur ini. (chi/jpnn)
JAKARTA - Kapten tim Persib Bandung, Atep, tak mau berpuas diri setelah berhasil mengondol Piala Presiden 2015 di Gelora Bung Karno, Senayan pada
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- PSSI Akan Ikut Bidding Jadi Tuan Rumah Putaran Keempat Piala Dunia 2026
- Membanggakan, Petarung BFC Dede Dina Rebut Sabuk One Pride Women Strawweight
- Semifinal Liga Champions Inter vs Barcelona: Lewandowski akan Mulai dari Bangku Cadangan
- 2 Kehilangan Persebaya Surabaya saat Imbang Kontra Persik Kediri
- Semifinal Liga Champions Inter vs Barcelona: Flick Tuntut Pemainnya Kurangi Kesalahan
- Bupati Sumedang Open 2025 untuk Regenerasi Atlet Berprestasi