Roy Suryo Setuju Pemerintah Tidak Ganti Uang Rumah Dinas
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi I DPR Roy Suryo sependapat dengan Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo yang menolak mengganti rumah dinas anggota parlemen dengan uang sewa.
"Saya termasuk anggota DPR yang setuju dengan Mendagri. Artinya, tidak setuju jika pemerintah mengganti rumah dinas anggota DPR dengan uang (sewa) kembali," kata Roy dalam pesan singkatnya, Kamis (26/4).
Roy mengatakan bagaimanapun pemerintah sudah secara baik merenovasi kompleks rumah dinas DPR pada 2009 lalu.
Dia mengatakan seharusnya sekretariat jenderal (setjen) DPR menertibkan penggunaan rumah-rumah dinas tersebut, yang tidak sesuai fungsinya.
"Misalnya yang justru ditempati oleh pihak-pihak yang tidak berhak," ujar wakil ketua umum Partai Demokrat, itu.
Roy mengatakan ada dua rumah dinas yang telah disediakan pemerintah yakni di Kalibata dan Ulujami.
Roy sebagai anggota DPR sudah menempati rumah dinas yang telah disediakan pemerintah di Ulujami.
Sebelumnya, Tjahjo tidak habis pikir mengapa DPR ingin pemerintah tidak usah menyediakan rumah dinas lagi.
Pimpinan DPR sebelumnya mengusulkan anggota dewan diberi uang ketimbang diberi fasilitas rumah dinas.
- 5 Berita Terpopuler: Ada Uang Setoran Masuk, Banyak NIP CPNS & PPPK Terbit, Memalukan dan Tidak Elegan
- Jokowi Lapor Polisi, Roy Suryo: Peneliti Seharusnya Diapresiasi, Bukan Dikriminalisasi
- Pasbata Minta Roy Suryo Setop Provokasi soal Isu Ijazah Jokowi
- Roy Suryo Sebut Tindakan Jokowi Lucu, Memalukan, dan Tidak Elegan
- Jadi Ketua Pepadi Kabupaten Bandung, Ahmad Najib Siap Lakukan Inovasi Seni Pedalangan
- Inas Zubir Menilai Ada Motif Ekonomi Terkait Isu Ijazah Palsu Jokowi, Begini Analisisnya