Rumah Petak Jadi Pabrik Narkoba, Produksi 15 Ribu Butir Ekstasi Per Bulan

Rumah Petak Jadi Pabrik Narkoba, Produksi 15 Ribu Butir Ekstasi Per Bulan
Peralatan dan bahan baku membuat ineks yang ditemukan petugas BNN di rumah kontrakan yang jadi pabrik sindikat narkoba lokal Tangerang. Foto: Indopos

Rencananya, ekstasi ini akan dikirimkan ke sejumlah kota besar di Indonesia, seperti Palembang, Medan dan Surabaya. Modusnya dengan memasukkan pil ekstasi itu ke dalam kemasan mie instan. ”Ini untuk mengelabui petugas,” jelasnya. 

Untuknya, BNN mampu untuk mencegah pabrik narkotika ini mengirimkan semua pil ekstasi tersebut. Sehingga, pabrik yang dalam masa awal ini belum meracuni masyarakat. ”Kami tangkap sebelum bisa didistribusikan,” paparnya. 

Menurutnya juga, yang berbeda adalah sindikat pembuat ekstasi ini ternyata tidak memiliki hubungan dengan jaringan internasional. Artinya, saat ini sindikat lokal tidak lagi hanya berperan sebagai pengedar, tapi sudah menjadi produsen. 

”Kalau biasanya, sindikat pabrik narkotika itu terhubung dengan jaringan luar negeri. Artinya, kemampuan meracik narkotika dari luar negeri, sekarang sindikat lokal mampu,” tuturnya.

Dalam penggerebekan itu disita sejumlah alat pencetak ekstasi, bahan kimia cair, adonan siap cetak dan ekstasi siap edar. BNN berupaya untuk mengejar hingga sumber pembuat bahan narkotika itu. (idr/dil/jpnn)

TANGERANG-Badan Narkotika Nasional (BNN) kembali berhasil membongkar operasi sindikat narkotika kelas kakap. Sebuah rumah kontrakan yang disulap


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News