Ryamizard Pilih Diam soal Kabinet
jpnn.com - JAKARTA - Mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat, Ryamizard Ryacudu mengaku sama sekali tak membahas masalah jabatan menteri saat bertemu Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), di Istana Merdeka, Selasa (21/10).
Ryamizard terus berkelit, meski beberapa kali di media massa ia sempat disebut-sebut mendapat tawaran jadi menteri. "Saya enggak pernah bohong, bukan ngomongin itu. Saya tadi nemenin Pak Hendro," ujar Ryamizard.
Saat ditanya tanggapannya terkait penyebutan namanya di kabinet Joko Widodo dan JK, Ryamyzard pun masih mengelak. Ia mengaku tak ingin menduga-duga karena dulu pernah disebut-sebut menjadi calon Panglima TNI, tapi akhirnya gagal.
"Saya sekali lagi belum diumumkan, saya tidak bicara. Kamu tahu dulu saya sudah jadi Panglima TNI, dibatalkan. Itu pengalaman," tegas Ryamizard.
Tak ingin bicara karena trauma? Ryamizard menampik. Ia mengaku memang karena tak tahu soal kabinet Jokowi, sehingga tidak ingin bicara.
"Bukan trauma. Dari dulu saya ndak macem-macem. Ndak jadi (menteri), juga enggak apa-apa juga," tandas Ryamizard. (flo/jpnn)
JAKARTA - Mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat, Ryamizard Ryacudu mengaku sama sekali tak membahas masalah jabatan menteri saat bertemu Presiden
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- KPU RI Tunjuk Pieter Ell jadi Kuasa Hukum Sengketa Pileg 2024
- Pengamat Sebut Motif Kematian Tidak Wajar Anggota Polri Penting Diungkap, Singgung Pembinaan Mental
- Keluarga Keberatan Jenazah Brigadir RA Diautopsi, Alasannya Begini
- Ketua Dewan Pembina Jadi Presiden RI, HKTI Optimistis Petani Jadi Lebih Sejahtera
- Pemkab Tabanan Sukses Turunkan Angka Stunting Menjadi 6,3 Persen
- 3 Janji Menteri Anas yang Ditunggu Honorer & PPPK, Jangan Diulur