Sahroni: Ini Benar-benar Kejadian Teror Mengerikan

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni mengecam keras aksi pembantaian satu keluarga di Desa Lemban Tongoa, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah (Sulteng) pada Jumat (27/11) lalu.
Legislator Partai NasDem itu juga meminta Kapolri Jenderal Idham Azis dan jajaran segera mengusut kasus tersebut sampai tuntas.
”Saya mengecam keras kejadian pembunuhan di Sigi. Ini benar-benar kejadian teror yang mengerikan. Negara harus segera bertindak tegas," kata Sahroni dalam keterangan di Jakarta, Senin (30/11).
Politikus asal Tanjung Priok ini juga meminta agar pemerintah mengerahkan Densus Antiteror 88 Polri dan TNI untuk segera memberantas para terduga teroris demi menjaga keamanan negara.
Pasalnya, dia khawatir peristiwa tersebut mengarah kepada aksi yang lebih besar dan berpotensi menimbulkan konflik SARA.
"Bukan tidak mungkin aksi ini bisa mengarah ke aksi yang lebih besar lagi atau bahkan bertujuan untuk menciptakan konflik SARA yang berpotensi mengganggu stabilitas negara," pungkas Sahroni.
Sebelumnya Kapolda Sulteng Irjen Pol Abdul Rakhman Baso menyebut pembantaian satu keluarga di Sigi terindikasi dilakukan oleh delapan orang dari kelompok yang mengatasnamakan diri Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso pimpinan Ali Kalora.
"Dari keterangan saksi yang melihat langsung saat kejadian yang kita konfirmasi dengan foto-foto DPO MIT Poso, ada kemiripan," ujar Irjen Baso, di Palu, Minggu (29/11).
BERITA TERKAIT
- Nagita Slavina Bakal Tinggalkan Raffi Ahmad
- Patuhi Protokol Kesehatan, Pembawa Acara Pop Academy Pakai Face Shield dan Masker
- Jadwal Sidang Perdana Kasus Raffi Ahmad Sudah Keluar
- Devie Rahmawati Ikut Menilai Perilaku Raffi Ahmad
- 3 Berita Artis Terheboh: Jokowi Diramal Lengser Tahun Ini, Tagar #TangkapAhokdanRaffi Trending
- dr Tirta: Kasian Pak Jokowi, itu Aa Raffi yang Mengajukan Adalah Staf Beliau