Sakit Hati HP Disita, 2 Santri Ini Hantam Sang Ustaz Pakai Balok Berkali-kali, Innalillahi

Sakit Hati HP Disita, 2 Santri Ini Hantam Sang Ustaz Pakai Balok Berkali-kali, Innalillahi
Santri berinisial AA saat memperagakan cara menganiaya sang ustaz hingga mengakibatkan korban meninggal dunia karena pendarahan hebat di bagian kepala. Foto : Humas Polresta Samarinda.

Sang ustaz kemudian tersungkur bersimbah darah, kedua pelaku langsung kabur.

Korban yang ditemukan dalam keadaan kritis sempat dilarikan ke rumah sakit, tetapi meninggal dunia seusai mengalami pendarahan hebat akibat luka sobek di bagian kepalanya.

Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Samarinda Iptu Teguh Wibowo menyebutkan ada penambahan 6 adegan pada rekonstruksi atau reka ulang adegan kali ini.

"Prarekon sebelumnya ada sebanyak 22 adegan. Total rekonstruksi tadi jadi 28 adegan. Ada tambahan beberapa poin dalam prarekonstruksi sebelumnya," sebut Iptu Teguh ketika dikonfirmasi JPNN.com, Rabu (2/3).

Saat melakoni reka adegan, kedua pelaku tampak mempersiapkan diri dengan dua buah balok kayu.

Selanjutnya AA menutupi wajah dengan topeng monyet, sedangkan HR menutupi wajahnya menggunakan jaket.

Kegiatan tersebut terjadi pada adegan ke-16.

Pada adegan ke 17, 18 dan 19, tampak kedua pelaku yang menghadang korban.

Santri AA dan HR memperagakan caranya menganiaya sang ustaz hingga mengakibatkan korban meninggal dunia karena pendarahan hebat

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News