Salah Sebut Nama, SBY Dipanggil Soeharto

SBY Dapat Gelar Bapak Demokrasi Indonesia

Salah Sebut Nama, SBY Dipanggil Soeharto
Salah Sebut Nama, SBY Dipanggil Soeharto
JAKARTA - Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) memberikan gelar kehormatan Bapak Demokrasi Indonesia kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Alasannya, SBY merupakan presiden pertama yang dipilih secara langsung dan terpilih kembali pada periode kedua.

SBY juga dianggap berhasil membangun fondasi ekonomi dan politik yang stabil. Bahkan, ekonomi Indonesia maju pesat jika dibandingkan dengan sejumlah negara lain. "Bentuk apresiasi kami adalah penghargaan ini," kata Ketua Umum KNPI Taufan Eko Nugroho Rotorasiko setelah bertemu dengan SBY di Kantor Presiden, Minggu (21/10).

Sempat terjadi insiden kecil saat membuka konferensi pers, menantu Aburizal Bakrie itu sempat keseleo lidah. Tanpa sengaja, dia keliru menyebut nama SBY dengan nama Soeharto. "Kami telah diterima Bapak Presiden Indonesia, Bapak Presiden Soeharto," katanya. Tapi, Taufan yang didampingi Menpora Andi Alifian Mallarangeng dan sejumlah pengurus intinya itu langsung mengklarifikasi. "Eh, kami diterima Bapak Presiden Indonesia, Bapak Presiden Susilo Bambang Yudhoyono," ujarnya, lantas tersenyum.

Saat bertemu dengan presiden, Taufan menyampaikan rencana Rakernas I DPP KNPI di Mataram, Lombok, pada 22"24 Oktober mendatang. KNPI juga menyampaikan lima agenda kepada presiden. Di antaranya, KNPI minta diikutkan dalam rombongan presiden dalam perjalanan domestik dan luar negeri. Menurut Taufan, langkah itu penting agar para pemimpin muda Indonesia memahami peran pemerintah dalam kancah hubungan internasional dan dalam negeri.

JAKARTA - Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) memberikan gelar kehormatan Bapak Demokrasi Indonesia kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News