Salat Jumat Berjemaah Bisa Dijalankan jika PSBB Jakarta Selesai
Di antaranya, menjaga jarak minimal semeter antarjemaah, memakai masker, membawa alas salat masing-masing dan masjid wajib menyediakan fasilitas cuci tangan.
"Karena itu maka tempat-tempat umum itu dapat dibuka dengan syarat laksanakan protokol kesehatan yang ketat," tegas JK.
Untuk itu, JK meminta pengurus masjid untuk bertindak tegas apabila ada jemaah yang tidak mematuhi protokol kesehatan seperti tidak memakai masker.
Pengurus masjid berhak melarang orang tersebut untuk mengikuti salat berjemaah, hingga akhirnya mau menggunakan masker.
"Pakai masker kalau ada jemaah tak pakai masker suruh dulu pakai masker baru boleh masuk kemudian cuci tangan di setiap pintu ada disinfektan, atau sabun atau tempat wudu meski ada sabun," ujar mantan wakil presiden RI ini. (tan/jpnn)
Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia Jusuf Kalla akan mengizinkan salat Jumat berjemaah jika PSBB Jakarta selesai.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Ganjar Dilaporkan ke KPK, JK: Direktur Saya Ditahan, Kantor Didatangi Petugas
- JK Ungkap Parlemen Jalanan Bakal Terjadi Kalau Kejanggalan Pemilu 2024 Tidak Tuntas
- Megawati Sudah Bertemu Sejumlah Tokoh Prodemokrasi, tetapi Tertutup Agar Tak Bising
- JK: Bagi Saya, Pemilu 2024 Menjadi yang Terburuk Sejak 1955
- Soal Rencana Bertemu Megawati, Begini Pernyataan Terbaru JK
- Jusuf Kalla Terpilih Secara Aklamasi Menjadi Ketum DMI 2024-2029