Saling Tikam Demi Rebutan Cewek

Saling Tikam Demi Rebutan Cewek
Saling Tikam Demi Rebutan Cewek
Tak terima dikeroyok, Edi mengeluarkan belati “tumbuk lada” dari pinggangnya dan menusuk pinggang kiri Iwan. Tikaman itu membuat Iwan tersungkur. Melihat Iwan berdarah, Edi langsung melarikan diri pakai kereta Mio. Rekan-rekannya sempat mengejar Edi, namun karena Iwan menjerit kesakitan maka mereka lebih dulu melarikan Iwan ke Klinik Nurhaliah yang tak jauh dari lokasi penikaman.

Usai mendapat pertolongan medis, Iwan bersama rekan-rekannya berencana melapor ke Polsek Deli Tua. Namun di tengah jalan, Edi kembali menjegat korban saat mengendarai kereta Revo BK 6142 CO persis di Jalan Bunga Plamboyan. Kali ini Edi yang sudah terbakar emosi membawa sebilah kelewang.

Melihat pelaku membawa benda tajam, spontan korban dan rekan-rekannya berhamburan. Namun naas bagi Iwan, ia kalah sigap sehingga kembali dibacok Edi tangan kanannya.

Melihat nyawa rekannya terancam, rekan-rekannya yang semula takut jadi berani mereka bersama-sama meringkus Edi dan langsung memboyongnya ke Polsek Sunggal.

Iwan yang masih dalam kondisi mabuk saat berada di Polsek Sunggal mengatakan, jika pelaku adalah temannya, ia juga mengatakan jika sebelumnya tak pernah punya masalah dengan pelaku, "Kawankunya dia (pelaku-red) itu Bang, aku juga tak tahu dia kenapa. Padahal sebelumnya aku tak pernah ada masalah sama dia. Ini aku ditikam Bang,’’terangnya seraya menunjukkan bekas tusukan di pinggangnya.

MEDAN-Ingin membuktikan diri yang paling jantan di depan cewek café, dua karib saling baku tikam di Cafe Emi, Pantai Bokek. Edi Syahputra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News