Sanksi Persis Belum Jelas
Selasa, 01 Januari 2013 – 08:02 WIB

Diego Mendieta. Foto: Hendra Eka/Jawa POs
"Kami akan lakukan pencegahan dan pembinaan kepada klub ataupun pengelola olahraga profesional agar profesionalisme tetap terjaga. Sifat kami bukan mematikan pembinaan," tegasnya.
Saat dikonfirmasi, CEO PT LI Joko Driyono enggan memberikan jawaban. Pesan singkat maupun telepon Jawa Pos tak ada yang direspon.
Hanya, untuk masalah tanggungan kewajiban gaji, mantan ketua umum Persis FX Hadi Rudyatmo menyebutkan jika sudah terselesaikan. Bahkan, Hadi juga turun langsung saat kasus kematian Diego Mendieta mengemuka.
"Setahu saya sudah diselesaikan semua tanggungannya. Jadi, BOPI tak punya alasan untuk melarang tim kebanggan warga Solo berkompetisi," ucapnya saat dihubungi, kemarin.
JAKARTA- Sikap melunak ditunjukkan Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) yang sebelumnya akan memberi sanksi kepada Persis Solo. Sampai
BERITA TERKAIT
- Final Proliga 2025 di GOR Amongrogo Dipastikan tak Kalah dengan Indonesia Arena
- 16 Besar Taipei Open 2025: Ganda Campuran Konsisten, Indonesia Kirim 6 Wakil ke Top 8
- Begini Cara PBSI Cegah Chico Aura Dwi Wardoyo Tinggalkan Pelatnas Cipayung
- PBSI Ungkap Alasan Mempertahankan Chico Ketimbang Melakukan Degradasi
- Gamers Wajib Simak, Berbagi ID dan Password Punya Risiko Besar
- Respons Manajemen Persib Soal Perubahan Jadwal Melawan Persis