Sarwendah Ikuti Jejak Marlev

Sarwendah Ikuti Jejak Marlev
Sarwendah Ikuti Jejak Marlev
"Li Mao sendiri sepertinya tidak cocok dengan saya sehingga komunikasi antara kami tidak bisa berjalan. Itu yang membuat saya akhirnya bingung mau melatih anak-anak dengan maksimal. Semua berada di bawah koordinasinya," terangnya.

Dia merasa apa yang diberikannya tidak bisa maksimal kepada tim pelatnas. Selain itu, dia merasa semakin tidak nyaman setelah mendapatkan tugas lain yang berada di luar SK yang diterimanya. Alasannya, dia diminta membantu latihan para perwira militer.

"Tiba-tiba ada perintah seperti itu dari seorang pengurus. Ketika saya tanya sampai kapan saya harus membantu itu belum jelas. Prosedur permintaan latihan itu sendiri tidak disampaikan sebagaimana mestinya lewat Kepala Pelatih atau Kabid Binpres secara formal," terangnya.

Karena itu, dia menyesalkan tugas yang sebelumnya diberikan kepadanya berubah di tengah jalan. Padahal, dia melihat saat ini sektor tunggal putri membutuhkan pelatih setelah ditinggal Marlev Mainaky yang sebelumnya mengundurkan diri.

JAKARTA - Kondisi Pelatnas PBSI sudah tidak nyaman bagi pelatih-pelatih lokal. Terbaru, pelatih yang mengajukan surat pengunduran diri adalah pelatih

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News