Satgas Covid-19 Sebut Kesembuhan Indonesia Terbaik Dibanding Dunia

Satgas Covid-19 Sebut Kesembuhan Indonesia Terbaik Dibanding Dunia
Satgas Penanganan Covid-19 menyebut kesembuhan Indonesia terbaik dibanding dunia. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

Pada kasus aktif penurunan tertinggi di DI Yogyakarta turun 6,75 persen, diikuti Kalimantan Barat turun 6,18 persen, Gorontalo turun 5,78 persen, Sulawesi Tengah turun 5,64 persen, dan Papua Barat turun 5,59 persen.

Sedangkan untuk angka kesembuhan kenaikan paling tinggi terjadi di DI Yogyakarta naik 6,69 persen, Kalimantan Barat naik 6,06 persen, Papua Barat naik 5,54 persen, Sulawesi Tengah naik 5,52, Gorontalo naik 5,48 persen dan NTT naik 5,37 persen.

Wiku mengatakan perkembangan baik pada dua indikator kasus aktif dan kesembuhan ini harus dipertahankan. Dia juga mengapresiasi semua pihak yang telah bekerja sama mencapai angka tersebut.

Utamanya tenaga kesehatan yang berjuang menangani pasien Covid-19 serta pemerintah daerah yang bergerak cepat memenuhi kebutuhan fasilitas kesehatan di wilayahnya masing-masing.

"Saya apresiasi seluruh pihak, dan tentunya dengan perbaikan ini tidak boleh membuat kita lengah. Justru sebaliknya menjadi semakin semangat untuk terus melakukan perbaikan," tegas Wiku.

Walaupun ada kabar baik, ia menyayangkan kasus kematian Indonesia di angka 3,2 persen lebih tinggi dibandingkan angka dunia sebesar 2,09 persen.

Berdasarkan angka kematian, Indonesia menduduki peringkat sembilan kematian kumulatif tertinggi di dunia.

"Dan per 22 Agustus 2021, jumlah kematian mingguan di Indonesia sebanyak 8.784 kasus atau lebih dari seribu kematian per minggunya," tambah Wiku.

Kesembuhan dan kasus aktif di Indonesia lebih baik dengan persentase dunia. Satgas Penanganan Covid-19 apresiasi semua pihak.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News