Satgas Pamtas RI-Timor Leste Melihat Barang Mencurigakan, Begitu Didekati...

Satgas Pamtas RI-Timor Leste Melihat Barang Mencurigakan, Begitu Didekati...
Personel Satgas Pamtas RI-Timor Leste Sektor Barat Yonarmed 6/3 Kostrad bersama barang bukti miras yang diamankan di wilayah Oepoli, Kabupaten Kupang, berbatasan dengan Distrik Oecusse Timor Leste, Kamis (1/4/2021). (ANTARA/HO- Satgas Pamtas RI-Timor Leste Sektor Barat Yonarmed 6/3 Kostrad)

jpnn.com, KUPANG - Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-Timor Leste Sektor Barat Yonarmed 6/3 Kostrad menggagalkan percobaan penyelundupan 100 liter minuman keras (miras) jenis arak.

Kepala Seksi Intel Satgas Pamtas RI-Timor Leste Sektor Barat Lettu Arm Husein mengatakan penyelundupan itu terjadi di wilayah Oepoli, Kabupaten Kupang yang berbatasan dengan distrik Oecusse, Timor Leste.

"Miras jenis arak atau sopi ini ditemukan dalam patroli patok di perbatasan yang diisi penuh dalam empat jeriken. Masing-masing berukuran 25 liter," kata Husein dalam keterangan yang diterima di Kupang, Kamis (1/4).

Miras tersebut ditemukan oleh salah satu personel Pos Oepoli Sungai Prada Indra S. Margan yang melihat benda mencurigakan ditimbun dengan ranting pohon.

Setelah didekati dan diperiksa, ditemukan empat jerigen berisi miras jenis arak tradisional atau di NTT dikenal sebagai Sopi.

"Namun saat barang diamankan tidak ada pemilik di lokasi. Diduga miras ini akan diselundupkan orang tak dikenal ke Timor Leste," ucapnya.

Husein menduga percobaan penyelundupan itu bisa disebabkan kesenjangan nilai mata uang RI dengan Timor Leste yang menggunakan dolar, sehingga warga nekat melakukan praktik ilegal.

Di sisi lain, praktik itu membuktikan bahwa masih minimnya kesadaran warga tentang hukum terkait tindak pidana penyelundupan lintas negara.

Satgas Pamtas RI-Timor Leste Sektor Barat Yonarmed 6/3 Kostrad menemukan barang mencurigakan saat patroli.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News