Satgas TNI Kizi Konga Musnahkan 2 Kontainer Bom dan Amunisi
Senin, 09 Mei 2022 – 21:23 WIB
"Paling berbahaya itu adalah hasil DDR karena itu yang benar-benar digunakan untuk perang di sini dan sebagian besar kondisinya tidak utuh," ujar Bruno Bouchardy, perwakilan dari PBB.
Satgas TNI membagi dua proses pemusnahan senjata berbahaya itu sepanjang April 2022. Amunisi kaliber kecil dimusnahkan dengan dibakar, sedangkan untuk bom dan amunisi besar dihancurkan dengan cara diledakkan.
Pasukan TNI ini total memusnahkan sebanyak 33.230 butir munisi kaliber kecil, 1.501 butir amunisi kaliber besar, 296 buah granat, 44 buah peluru mortar, 51 buah peluru RPG dan booster, 9 butir peluru Roket dan booster, 152 buah fuse mortir dan detonator granat. (jlo/jpnn)
Satgas TNI Kizi Konga XXXVII-H MINUSCA-CAR dipuji PBB karena memusnahkan dua kontainer berisi bom dan amunisi.
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh
BERITA TERKAIT
- Soal Gudang Amunisi Meledak, Pimpinan Komisi I Minta TNI AD Melakukan Ini
- 65 Ton Amunisi Terdampak Kebakaran di Gudmurah, Panglima TNI Sebut Kecil hingga Besar
- Panglima TNI Sudah Terima Perintah Jokowi soal Kebakaran di Gudang Amunisi Tentara, Apa Itu?
- Nakhoda Bawa Bom di Atas Kapal
- Motif Pelempar Bom di Rumah Ketua KPPS Pamekasan, Bukan Urusan Politik, tetapi...
- Candaan soal Bom dalam Pesawat di BIM Bikin Panik, Begini Kejadiannya