Satgas TNI Sosialisasikan Kepada Para Siswa Tentang Bahaya Covid-19

jpnn.com, TOLIKARA - Penyebaran virus Covid-19 di Papua akhir-akhir ini mengalami peningkatan. Oleh karena itu, Satgas Pamrahwan Yonif RK 751/VJS Pos Kanggime di bawah pimpinan Letda Inf Totok S melaksanakan sosialisasi kepada siswa dan siswi SD YPPGI Kanggime, Kabupaten Tolikara, Papua, Selasa (27/7/2021).
Kegiatan ini dilaksanakan atas dasar kepedulian Satgas Pamrahwan Yonif RK 751/VJS terhadap lingkungan tempat mereka bertugas.
Letda Inf Totok S selaku Danpos Kanggime beserta 6 anggota lainnya menjelaskan kepada seluruh siswa dan siswi tentang bahaya penularan virus Covid-19. Di antaranya bagaimana virus itu bisa menular dan cara agar terhindar dari virus Covid-19.
Selain itu, para personel Satgas juga mengajarkan tentang cara mencuci tangan dengan benar, menjaga kebersihan, pentingnya memakai masker dan menjaga jarak.
Dansatgas Pamrahwan Yonif RK 751/VJS Letkol Inf Dedy Dwi Cahyadi menuturkan kegiatan sosialisasi semacam ini akan gencar dilakukan oleh Satgas untuk memberikan wawasan kepada seluruh elemen masyarakat tentang bahaya virus Covid-19.
Salah seorang guru, Ibu Uti mewakili Kepala Sekolah SD YPPGI Kanggime menyampaikan terima kasih kepada Satgas Yonif RK 751/VJS.
“Kami ucapkan terima kasih sebesar-besarnya atas kepedulian anggota Pos Kanggime yang sudah meluangkan waktu untuk memberikan sosialisasi kepada siswa-siswi kami tentang bahaya penularan virus Covid-19,” ujar ibu Uti.(fri/jpnn)
Satgas Pamrahwan Yonif RK 751/VJS Pos Kanggime di bawah pimpinan Letda Inf Totok S melaksanakan sosialisasi kepada siswa dan siswi SD YPPGI Kanggime, Kabupaten Tolikara, Papua.
Redaktur & Reporter : Friederich
- Prabowo Bakal Digitalisasi Sekolah, Siswa Bisa Belajar Dari Layar Televisi
- Peringati Hari Pendidikan Nasional, Ribuan Siswa & Guru Menanam Sayuran di Sekolah
- Menhan Sjafrie Mengusulkan Tunjangan Operasi Prajurit TNI Naik 75 Persen
- Siswa Sulawesi Tenggara Cerdas-Cerdas, Ini Reaksi Mendikdasmen
- 43.502 Siswa Penerima Baru Terima KJP Plus Tahap I 2025
- Prajurit Aktif Gugat UU TNI ke MK, Imparsial: Upaya Menerobos Demokrasi