Satpam RSHS Larikan Mobil Pasien

Satpam RSHS Larikan Mobil Pasien
Satpam RSHS Larikan Mobil Pasien

BANDUNG- Mobil Suzuki Escudo hitam nopol D 1221 PS milik Larisma Simbolon (55) diduga dilarikan oleh seorang satuan pengamanan (Satpam) Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung. Dikatakan Larisma Simbolon mengatakan kejadian tersebut terjadi saat itu dia sempat menurunkan kakak kandungnya yang sedang berobat di RSHS.
 

"Saat itu sekitar jam 13.00 WIB, saya sempat menurunkan Kakak yang berobat dan mencari tempat parkir tapi gak ada. Sudah empat bolak-balik penuh semua," ujarnya saat ditemui di Mapolrestabes Bandung, Jalan Jawa Kota Bandung, kemarin.
 
Saat itu sekitar pukul 14.00 salah seorang pria berpakaian satpam menghampiri dan menawarkan untuk memarkirkan kendaraan disalah satu lahan.
 
"Ditawarin untuk parkir disitu, syaratnya kunci dititipkan dengan alasan karena tempat tersebut merupakan tempat parkir dokter dan bisa dipindah kalau dokter mau keluar. Saya mau saja karena sudah cape muter-muter dan mau ditinggal beberapa menit untuk cari minum," ujarnya.
 
Karena percaya dan hanya ditinggal sebentar akhirnya kuncipun dititipkan. Larisma pun sempat membeli kopi ke warung yang hanya berjarak sekitar 20 meter dari lokasi parkir. "Saya ke warung beli kopi, perhatian saya tetap sama mobil, engak sampai lima menit saya liat mobil keluar dari parkiran. Sempat ditanya mau dibawa kemana mobil saya. Dia jawab mau nyari parkiran," katanya.
 
Melihat kejadian tersebut Larisma sempat menanyakan identitas pelaku kepada tukang parkir dan satpam yang lain dan dari pengakuannya tidak ada yang mengenal pelaku serta pihak rumah sakit bersikap acuh.
 
"Sikapnya pada cuek. Bilangnya enggga tahu semua. Saya sempat mencoba mengejar karena biasanya daerah situ macet tapi engga ada, begitu juga diparkiran," paparnya.
 
Ditambahnya bahwa satpam yang membawa kabur mobil miliknya berusia sekita 28 tahun dengan berperawakan tinggi sekitar 165 cm  dan kurus. "Kulitnya hitam, rambutnya pendek cepak dan berlogat seperti orang sumatera," ujarnya.
 
Sementara itu Kasat Reskrim Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan pihaknya hingga kini masih melakukan penyelidikan atas kasus ini.
 
Dirinya menambahkan seharusnya pihak RSHS seharusnya memberikan perhatian kepada pihak keamanan meskipun dikelola oleh perusahaan yang berbeda.

"Biasanya Satpam kan dipilih melalui outsourching dan harus ada seleksi terlebih dahulu, dan itu pun biasanya menggunakan pihak ketiga, selain itu seharusnya ada pemasangan CCTV yang lengkap di tempat tersebut dan ada atensi dari pihak RSHS," ujarnya.(bal)


BANDUNG- Mobil Suzuki Escudo hitam nopol D 1221 PS milik Larisma Simbolon (55) diduga dilarikan oleh seorang satuan pengamanan (Satpam) Rumah Sakit


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News