Satpol PP Amankan Pasangan LGBT dan Ratusan Miras

Satpol PP Amankan Pasangan LGBT dan Ratusan Miras
Satpol PP Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, mengamankan ratusan botol miras. Foto: JawaPos.com

jpnn.com, JAKARTA - Satpol PP Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, menggelar operasi penyakit masyarakat (pekat) pada Senin (20/5) malam. Kegiatan ini melibatkan puluhan aparat gabungan dari unsur tiga pilar seperti Satpol PP, TNI serta Polri. Hasilnya ratusan botol miras serta belasan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) berhasil diamankan.

“Kami melakukan operasi miras dalam rangka memberikan kenyamanan kepada masyarakat yang sedang menjalankan bulan suci Ramadan. Kami menurunkan 50 orang personil gabungan. Hasilnya sebanyak 249 botol miras berbagai jenis kami amankan,” terang Kasatpol PP Kecamatan Tambora Ivand Sigiro, Selasa (21/5).

BACA JUGA: Razia Salon Plus-Plus: Wanita di Atas, Pria Telentang Tanpa Busana

Ivand menjelaskan, untuk hasil operasi miras tahun ini mengalami penurunan. Hal ini dari operasi Satpol PP beserta unsur tiga pilar Kecamatan Tambora. “Jadi untuk tahun ini hasil operasi miras menurun. Kami memang rutin setiap malam melakukan patroli untuk menekan penjualan miras di bulan puasa ini,” tuturnya.

Selain mengamankan ratusan botol miras, lanjut Ivand, pihaknya juga menjangkau belasan PMKS dari beberapa titik seperti Jalan Petak Baru, Jalan Latumeten, Jalan P. Tb. Angke serta Jalan Kopi.

“Total ada 12 PMKS yang berhasil kita jangkau. Mereka langsung digiring ke panti sosial untuk dilakukan pembinaan,” ujar Ivand.

BACA JUGA: Operasi Cipkon Jelang Ramadan, Polres Ciamis Sita 46 Botol Miras

Dari belasan PMKS, Satpol PP juga mendapati dua orang pria disinyalir pasangan LGBT (Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender). Pada saat operasi berlangsung, petugas mendapati dua orang pria duduk berdua di tempat gelap sambil berpelukan. Pasangan LGBT tersebut langsung dibawa ke panti sosial untuk diberikan pembinaan mental.

Pada saat operasi berlangsung, petugas mendapati dua orang pria duduk berdua di tempat gelap sambil berpelukan. Pasangan LGBT tersebut langsung dibawa ke panti sosial untuk diberikan pembinaan mental.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News