Satu Pekerja Tambang Tertimbun Tanah Longsor Ditemukan Tewas

Satu Pekerja Tambang Tertimbun Tanah Longsor Ditemukan Tewas
Tim Basarnas Tarakan lakukan koordinasi dengan kepolisian dan perusahaan terkait proses pencarian dua pekerja tambang yang tertimbun tanah longsor di area pertambangan batu bara di Tana Tidung, Kaltara. Foto: Basarnas Tarakan

jpnn.com, TANA TIDUNG - Tim SAR gabungan menemukan satu pekerja tambang batu bara yang tertimbun tanah longsor di area konsesi pertambangan milik PT Pipit Mutiara Jaya (PMJ) di Tana Tidung, Kalimantan Utara, Rabu (30/3) pagi.

Korban bernama Sawaludin ditemukan dalam keadaan meninggal dunia tertimbun material tanah setinggi empat meter.

Titik ditemukan pria 43 tahun itu berada jauh dari alat berat excavator yang sebelumnya dioperasikan dan tertimbun tanah longsor.

Kepala Operasi Basarnas Tarakan Dede Hariana mengatakan korban ditemukan setelah tim SAR gabungan melakukan pencarian dengan cara menggali menggunakan alat berat.

"Saya belum dapat laporan detail karena di lokasi kejadian minim bisa komunikasi. Tim saya melaporkan melalui telepon satelit. Korban atas nama Sawaludin ditemukan meninggal dunia sekitar pukul 09.30 WITA," katanya saat dikonfirmasi JPNN.com, Rabu (30/3) sore.

Dalam proses pencarian itu, tim SAR menggunakan alat pendeteksi keberadaan korban.

Pencarian korban juga dilakukan dengan cara menggali menggunakan alat berat excavator.

"Selain menggunakan alat berat, beberapa petugas Tim SAR Gabungan juga ada yang menggunakan cangkul. Kondisi material tanah berlumpur karena habis diguyur hujan," ucapnya.

Satu pekerja tambang batu bara yang sempat tertimbun tanah longsor area pertambangan konsesi PT PMJ ditemukan tewas.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News