Saya Mimpi Tuyul, Kebangun Langsung Bikin Film, Jadi Dehhh....

jpnn.com - JAKARTA - Gandhi Fernando, produser film Tuyul ternyata punya beragam alasan menggarap film bergenre horor tersebut.

"Saya mimpi tuyul, terus enggak lama kebangun, langsung telepon Billy ajakin buat film. Pas saya telepon Billy, dia juga bilang, gue ada ide nih. Yaudah, jadi deh ini Film Tuyul," kata Gandhi saat ditemui JPNN usai konfrensi pers di Stiabudi Building One, Jakarta Selatan, Rabu siang (8/4).

Gandhi juga mengatakan, bahwa film Tuyul merupakan suatu representasi kualitas film horor yang terjadi sepuluh tahun lalu.  

"Saya mau mengajak sineas Indonesia untuk kembali membuat film horor yang bukan hanya banyak adegan paha, 'jual toket (buah dada)' saja. Tapi film horor yang berkualitas, karena yang buat rusak film Indonesia adalah horor, banyak cerita esek-esek," ungkap pria lulusan University of California, Los Angles (UCLA), kejuruan manajemen dan akting tahun 2012 ini.

"Film ini kan, sebenarnya menceritakan seorang perjuangan ibu menjaga anaknya, tapi karena ada tuyul jadi deh masuk film horor yang membuat penasaran penonton," kata dia.

Selama empat bulan penulisan skrip, tiga bulan persiapan syuting, dan dua belas hari pengambilan gambar, akhirnya film yang diutradarai oleh Billy Chandra ini rampung, pada akhir tahun lalu.

Gandhi sendiri dalam film ini turut andil sebagai pemain. Dia berperan sebagai Daniel. "Saya selalu usahakan selalu bermain dalam semua film yang saya buat,"katanya.

Dinda Kanya Dewi (Mia), Inggrid Widjanarko (Bi Inah), Citra Prima (Karina), Karina Nadila (Karina) dan sejumlah aktor lainnya siap menghibur penonton bioskop Indonesia lewat Film Tuyul.