Sayang...Jupe Gagal Tampil di Malaysia

Sayang...Jupe Gagal Tampil di Malaysia
Achmad 'Jupe' Jufriyanto (16). Foto: dok/Bandung Ekspres

jpnn.com - BANDDUNG - Juru racik tim Persib Bandung Djadjang Nurdjaman kecewa dengan keputusan manajemen Terengganu FA, klub Malaysia Super League.

Itu terjadi usai salah satu pemain besutannya, Achmad 'Jupe' Jufriyanto yang mengikuti seleksi di tim tersebut selama sepekan terakhir, ternyata dipulangkan kembali ke Bandung.

Apalagi, alasan tidak direkrutnya Jufriyanto ditolak di tim dengan julukan Sang Penyu itu karena mereka lebih membutuhkan pemain dengan posisi striker, bukan posisi bek seperti yang selama ini menjadi keahlian Jufriyanto. Selain bek tengah, pemain berusia 28 tahun itu memang juga bisa dimainkan sebagai gelandang bertahan. 

"Itu yang saya tidak habis pikir. Kalau memang yang mereka butuhkan adalah striker, mengapa harus mengajak Jufriyanto ikut seleksi di sana. Toh mereka sudah tahu kalau selama ini Jufriyanto hanya bisa main dengan posisi bek,” sesal Djadjang, seperti dikutip dari Bandung Ekspres, Senin (28/12).

Manajemen Terengganu FA memang sudah lebih dulu mengikat kontrak dengan tiga pemain asing. Mereka adalah Vincent Bikana asal Kamerun yang untuk memperkuat sektor pertahanan mereka. Selain itu, ada Gustavo Lopez asal Argentina di posisi gelandang, serta Issey Nakajima Faran asal Kanada di sektor gelandang serang. Satu slot pemain asing lainnya diharapkan di sektor depan.

Djadjang menyarankan agar pemain-pemain Indonesia terutama para penggawa Maung Bandung untuk tidak gegabah menerima tawaran seleksi dari tim-tim luar negeri. Sebab, kasus yang baru saja dialami oleh Jupe itu jangan sampai dialami oleh pemain Indonesia lainnya. 

”Kasihan kan, sudah buang-buang banyak waktu dan tenaga ke sana (Malaysia) tapi akhirnya tidak bisa digunakan. Hal-hal seperti ini jangan sampai terjadi lagi. Bukan hanya untuk Jufriyanto saja, tapi juga pemain lainnya,” kata Djajang. 

Sementara itu, Jufriyanto mengatakan bahwa dia tidak menyesal dengan kedatangannnya di Malaysia tersebut. Sebab, kendati gagal berlaga di kompetisi kasta tertinggi Malaysia, namun dia sudah mendapat banyak pengalaman di sana. ”Karena sebenarnya pelatih Terengganu juga suka dengan saya. Tapi, ini lagi-lagi soal posisi yang mereka butuhkan,” kata Jupe. (ben/asp/adk/jpnn)


BANDDUNG - Juru racik tim Persib Bandung Djadjang Nurdjaman kecewa dengan keputusan manajemen Terengganu FA, klub Malaysia Super League. Itu terjadi


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News