SBY Dituding Langgar Sapta Marga

SBY Dituding Langgar Sapta Marga
SBY Dituding Langgar Sapta Marga
JAKARTA - Dewan Penyelamat Negara (DEPAN) menyarankan agar jajaran TNI berhati-hati dalam memberikan dukungan terhadap Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Kalau tidak berhati-hati, dukungan yang diberikan bisa menjerumuskan negara ini ke jurang negara gagal.

Saran itu dilontarkan oleh Mayjend (Purn) Moerwanto, dalam rapat kerja Depan, di gedung Nusantara 3, komplek Parlemen, Senayan Jakarta, Selasa (1/3). "SBY saya anggap telah tidak sejalan dengan Sapta Marga dan Sumpah Prajurit. Saya sarankan agar jajaran TNI perlu berhati-hati dalam memberikan dukungan terhadap SBY," ujar Moerwanto.

Di hadapan para aktifis DEPAN seperti LAode Ida, Effendie Choirie, dan Saurip Kadi, Moerwanto menegaskan bahwa jika  TNI tidak hati-hati dan terus membiarkan, maka hal itu bukan saja akan merusak citra TNI. "Tetapi juga bisa kian menjerumuskan negara ini ke jurang negara gagal”, tegas Moerwanto.

Ia pun menyinggung tentang gagalnya usulan angket mafia pajak, Moerwanto menilai kegagalan itu merupakan bagian dari rekayasa kekuasaan untuk melindungi para mafia pajak di negeri ini.

JAKARTA - Dewan Penyelamat Negara (DEPAN) menyarankan agar jajaran TNI berhati-hati dalam memberikan dukungan terhadap Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News