SBY Menang di 317 Kabupaten/Kota
Senin, 20 Juli 2009 – 08:23 WIB
JAKARTA - Capres-cawapres pemenang pemilu presiden (pilpres), tampaknya, semakin terang. Hasil data sistem informasi penghitungan suara (situng) Pilpres 2009 kemarin membeberkan, pasangan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)-Boediono sementara unggul dengan memperoleh 61,87 persen suara nasional. Anggota KPU Andi Nurpati mengatakan, data situng bisa menjadi gambaran sementara perolehan suara pilpres. Sebab, situng pilpres jauh lebih akurat jika dibandingkan dengan tabulasi suara melalui pesan singkat alias SMS yang pernah dirilis KPU. Terlebih, situng pilpres akan menjadi data resmi KPU untuk penghitungan suara hasil pilpres nanti. "Situng lebih valid karena melalui rekapitulasi sistem manual dengan scan atau pantauan secara langsung kepada provinsi," kata Andi.
Itu berdasar atas rekapitulasi hasil suara pilpres di 317 kabupaten/kota. Secara keseluruhan, situng KPU telah menerima kurang lebih 66 juta suara masuk. SBY-Boediono unggul dengan 41.178.755 suara, disusul pasangan Megawati Soekarnoputri-Prabowo Subianto (Mega-Pro) 18.283.542 suara (27,47 persen). Pasangan Jusuf Kalla (JK)-Wiranto masih berada di posisi buncit dengan meraih 7.094.896 suara (10,66 persen). Sebagai informasi, dari total 471 kabupaten/kota yang ada, tinggal 154 kabupaten/kota yang belum menginput.
Baca Juga:
Keunggulan SBY itu terlihat hampir di semua provinsi. Di antara 32 provinsi yang sudah meng-input di situng KPU, SBY unggul di 27 provinsi. Itu termasuk keunggulan sementara SBY-Boediono di enam provinsi di Pulau Jawa. Pasangan Mega-Pro sementara hanya unggul di provinsi Bali. Sementara, JK-Wiranto unggul di Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, Gorontalo, dan Maluku Utara.
Baca Juga:
JAKARTA - Capres-cawapres pemenang pemilu presiden (pilpres), tampaknya, semakin terang. Hasil data sistem informasi penghitungan suara (situng)
BERITA TERKAIT
- Tolak RUU Penyiaran: Penguasa Ingin Melemahkan dan Mengontrol Pers
- Dana Operasional Honorer Sama dengan PPPK & PNS, Alhamdulillah
- Bule Asal Swiss Tewas Terjatuh Saat Mendaki Bukit Anak Dara Lombok
- Tiongkok Kembali Merilis Laporan Tahunan Pelanggaran HAM di AS
- 77 Tahun Gerakan Pemuda Marhaenis, Emir Moeis Ajak Kader Gelorakan Semangat Marhaenisme
- Africa Day 2024, Menpora Dito Ariotedjo: Indonesia dan Afrika Punya Sejarah Panjang