Sebarkan Bau dan Kutu Busuk, PT Miwon Diprotes Warga
jpnn.com, GRESIK - Ratusan warga serta industri di Desa Driyorejo, Kecamatan Driyorejo, Gresik, Jawa Timur memprotes bau dan serangan kutu busuk di wilayah mereka.
Bau dan kutu busuk itu diduga berasal dari tumpukan limbah milik PT Miwon yang ada di tengah wilayah Desa Driyorejo.
Kutu dan bau busuk muncul setelah PT Miwon membuka anak perusahaan cornfeed yang memproduksi tepung jagung.
Sebarkan Bau dan Kutu Busuk, PT Miwon Diprotes Warga. Foto net
Informasi yang berhasil dihimpun, kutu dan bau busuk tersebut berasal dari jagung yang berada di halaman perusahaan dan hanya ditutup terpal. Beratnya sekitar 35 ton.
Selain mengganggu warga sekitar, pencemaran lingkungan tersebut juga mengganggu perusahaan di sekitarnya.
“Iya, saya sudah mendatangi PT Miwon dan mereka membenarkan jika penyebab kutu dan bau tersebut berasal dari bahan jagung mereka,” ujar Supii Kasun Karanglo, Desa Driyorejo, Kecamatan Driyorejo seperti yang dilansir Radar Gresik (Jawa Pos Group), Jumat (19/5).
Menurut dia, setelah didatangi PT Miwon berjanji bakal menyelesaikan persoalan tersebut secepatnya. Sehingga, pihaknya saat ini tinggal menunggu realisasi saja dari PT Miwon terkait persoalan ini.
Ratusan warga serta industri di Desa Driyorejo, Kecamatan Driyorejo, Gresik, Jawa Timur memprotes bau dan serangan kutu busuk di wilayah mereka.
- Daniel dari Anak Orang Biasa, Jadi Dokter hingga Bangun Startup
- Pemkot Depok Kenalkan Program DEPROK kepada Para Pelaku UMKM
- UMKM Perempuan di Tanah Air Perlu Dukungan, Mastercard dan OPPO Ambil Bagian
- Ma'ruf Amin Puji ISSF, Dinilai Sejalan dengan Pemerintah untuk Memajukan Desa
- Peran Mandiri Agen Diperkuat untuk Memperluas Inklusi Keuangan
- GudangKripto Hadirkan Program OCOG Untuk Mahasiswa IPB