Sederet Prestasi Benny Dollo buat Klub, Termasuk untuk Indonesia
jpnn.com, JAKARTA - Benny Dollo merupakan salah satu juru taktik paling berprestasi di Indonesia.
Bendol -begitu dia disapa- meninggal dunia dalam usia 72 tahun.
Selama berkarier sebagai pelatih, Bendol membawa Pelita Jaya mendapatkan tiga gelar juara Galatama, musim 1988-1999, 1990 dan 1993-1994.
Setelah itu, pria yang dikenal dengan sapaan Bendol tersebut mengukir tinta emas di sejarah Arema Malang dengan mengantarkan klub tersebut juara Divisi Satu Liga Indonesia (2004) dan Copa Indonesia (2005 dan 2006).
Selain Pelita Jaya dan Arema, Benny Dollo juga menangani beberapa tim lain di Indonesia, seperti Persita, Persitara, Persma, Mitra Kukar, Persija, dan Sriwijaya FC.
Kinerja yang apik di level klub membuat PSSI memercayakan kursi pelatih tim nasional Indonesia untuk Bendol.
Di skuad Garuda, laki-laki asal Manado itu menyumbangkan satu gelar kampiun, yakni di Piala Kemerdekaan pada tahun 2008.
Selepas pensiun dari dunia sepak bola, nama Bendol jarang terdengar.
Benny Dollo salah satu juru taktik paling berprestasi di Indonesia. Bendol malang melintang melatih klub di tanah air.
- Target Baru Menanti Shin Tae Yong Setelah Mendapat Perpanjangan Kontrak
- Kenapa Ibu Negara Masih Akan Sangat Berpengaruh di Indonesia?
- Harapan Repnas Seusai KPU Resmi Tetapkan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wapres Terpilih 2024-2029
- Bintang Voli Dunia Banyak Main di Indonesia, Proliga 2024 Naik Kelas
- Luar Biasa, Timnas Indonesia yang Tak Berhenti Cetak Sejarah
- Memenuhi Target PSSI, Shin Tae Yong Rupanya Belum Puas