Sekda Kota Bogor Terkonfirmasi Positif Covid-19

Sekda Kota Bogor Terkonfirmasi Positif Covid-19
Sekretaris Daerah Kota Bogor Syarifah Sofiah. Foto: ANTARA/HO/Pemkot Bogor

jpnn.com, BOGOR - Pemerintah Kota Bogor menutup sementara kegiatan perkantoran di ruangan Sekretaris Daerah di Balai Kota Bogor selama tiga hari, pada 14-16 Desember 2020, setelah Sekretaris Daerah Kota Bogor Syarifah Sofiah dinyatakan terkonfirmasi positif COVID-19.

“Penutupan sementara kegiatan perkantoran di ruangan Sekretaris Daerah, untuk mencegah penyebaran COVID-19," kata Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokompim) Pemerintah Kota Bogor, Rudiyana, melalui telepon selulernya, Minggu (13/12).

Menurut Rudiyana, selama tiga hari ditutup sementara akan dilakukan penyemprotan disinfektan untuk mencegah penyebaran virus corona.

Di sisi lain, Dinas Kesehatan segera melakukan penelusuran orang-orang yang telah kontak erat dengan Sekretaris Daerah Kota Bogor, dan selanjutnya akan dilakukan swab test untuk memastikan ada atau tidaknya penyebaran COVID-19.

Sebelumnya, Sekretaris Daerah Kota Bogor, Syarifah Sofiah, menyatakan dirinya terkonfirmasi positif COVID-19 dan saat ini menjalani isolasi mandiri di kediaman pribadinya di Kota Bogor.

Syarifah Sofiah mengabarkan hal tersebut melalui pernyataan tertulisnya, yang diteruskan kepada pers oleh Rudiyana, Minggu.

Syarifah Sofiah menyampaikan kabar tersebut setelah menerima hasil  swab test, Sabtu (12/12) malam, dan hasil tes tersebut menyatakan dirinya positif COVID-19.

Berikut ini pernyataan tertulis yang disampaikan oleh Syarifah Sofiah:

Pemkot Bogor menutup sementara kegiatan perkantoran di ruangan Sekretaris Daerah di Balai Kota Bogor selama tiga hari, pada 14-16 Desember 2020, setelah Sekretaris Daerah Kota Bogor Syarifah Sofiah dinyatakan terkonfirmasi positif COVID-19.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News