Selamat Ginting: Aroma Istana Mewarnai Mutasi Perwira Tinggi TNI

Selamat Ginting: Aroma Istana Mewarnai Mutasi Perwira Tinggi TNI
Pengamat komunikasi politik dan militer dari Universitas Nasional (Unas) Jakarta Selamat Ginting (kiri). Foto: Dokumentasi pribadi

Abituren Terbaik

Abituren terbaik Akmil 1995, 1995, dan 1997 juga pecah bintang. Abituren Akmil 1995 Kolonel (Infanteri) Djon Afriandi naik menjadi Komandan Resimen Taruna (Danmentar) Akmil.

Abituren terbaik Akmil 1996 Kolonel (Infanteri) Lucky Avianto menjadi Kepala Pusat Pendidikan dan Latihan (Kapusdiklat) Badan Intelijen Negara (BIN). Kemudian, abituren terbaik Akmil 1997 Kolonel (Infanteri) Rudy Saladin menjadi Komandan Korem Bogor.

Sementara abituren terbaik Akmil (1994) Kolonel (Zeni) Sapto Widhi Nugroho masih menjadi Perwira Bantuan di Staf Logistik Angkatan Darat.

Kemudian abituren terbaik Akmil 1993 Brigjen Bambang Trisnohadi menjadi Inspektur Pusat Teritorial Angkatan Darat (Pusterad).

Abituren terbaik 1992 Brigjen Erwin Djatniko, kini menjadi Wakil Gubernur (Wagub) Akmil. Abituren terbaik Akmil 1991 Mayjen Teguh Pudjo Rumekso menjadi Panglima Kodam Mulawarman.

Koneksi Solo

Jika ditelisik dari alur jabatan, maka umumnya posisi jabatan yang terkoneksi dengan Jokowi, antara lain: Komandan Kodim (Dandim) Solo, Danrem Solo, Danrem Bogor, Kepala Staf Kodam Diponegoro, Wadanjen Kopassus, serta Danjen Kopassus.  Tentu saja yang utama adalah masuk dalam gerbong Paspampres.

Pengamat komunikasi politik dan militer dari Universitas Nasional (Unas) Selamat Ginting menyebut aroma istana mewarnai mutasi perwira tinggi TNI per tanggal 21 Januari 2022.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News