Seleksi CPNS Ditunda, Kekurangan Guru Kian Parah

Seleksi CPNS Ditunda, Kekurangan Guru Kian Parah
Foto: dok.JPNN

Sulis menyebut, kekurangan guru saat ini seolah-olah bisa ditutup dengan keberadaan guru honorer. Padahal keberadaan guru honorer saat ini juga sangat memprihatinkan.

"Honornya hanya kisaran Rp 250 ribu per bulan. Padahal mereka sungguh-sungguh bekerja untuk bangsa ini. Dengan penuh pengorbanan, dedikasi, dan pengabdian. Tapi masa depannya pun tidak jelas," bebernya.

Di samping guru, Sulis juga menyebut Indonesia, khususnya di daerah masih sangat kekurangan tenaga kesehatan. "Kalau pun akan menunda seleksi mestinya bukan untuk guru dan tenaga kesehatan. Jadi pemerintah harus mempunyai prioritas," kritiknya.

Dia berharap Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) tidak tinggal diam terkait kebijakan itu. Karena yang paling terkena imbas dari penundaan rekrutmen CPNS itu yang terbesar adalah di bidang pendidikan dan kesehatan. (sic)


JAKARTA -  Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Men PAN-RB) Yuddy Chrisnandi sudah memastikan tahun ini tidak ada


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News