Semangat Bela Negara Harus Makin Kuat

Karena itu, Jazuli berpesan janganlah menjadi bagian yang meruntuhkan Indonesia dengan sikap perbuatan yang tidak bertanggung jawab. "Kita kukuhkan Pancasila sebagai dasar dan nilai utama dalam bela negara. Dengan Pancasila, kita hadapi segala bentuk ancaman terhadap NKRI baik yang potensial maupun yang sudah aktual," jelasnya.
"Jadi intinya kita bisa melakukan bela negara dengan menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, menjadi warga negara yang bertanggung jawab dengan mengamalkan nilai-nilai Pancasila secara baik dan konsekuen," tambah Jazuli.
Anggota DPR dapil Banten ini mengatakan bahwa tantangan kebangsaan ke depan semakin berat. Ancaman terhadap negara dimensinya makin luas. Tidak hanya yang kasat mata, tetapi banyak yang tidak terlihat seperti pergesaran nilai, budaya, pelemahan karakter dan sejenisnya serta semakin abainya kita terhadap apa yang benar-benar menjadi kepentingan (national interest) bangsa dan negara.
"Semangat dan kesadaran bela negara harus semakin kuat kita tanamkan kepada generasi bangsa. Ini semua soal penanaman nilai yang harus didesain melalui sistem pendidikan dan pelatihan termasuk, antara lain, dengan menyegarkan kembali materi Pendidikan Moral Pancasila (PMP) dan Pendidikan Sejarah Perjuangan Bangsa (PSPB)," pungkas Jazuli.(boy/jpnn)
bela negara itu bukan hanya domain militer atau angkatan bersenjata, tetapi juga rakyat yang menjadi komponen penting dan strategis.
Redaktur & Reporter : Boy
- Martin Manurung: Presiden dan DPR Sepemikiran Tuntaskan RUU PPRT
- SGU & UNHAN Berkolaborasi Gelar Seminar Bela Negara
- Pimpinan Komisi III Minta Polisi Tindak Perusuh Saat May Day di Semarang
- Minta Kepastian Hukum Bagi Buruh, Sahroni: Upah Dibayarkan, Jangan Ada Ijazah Ditahan
- Kunker ke Kepulauan Riau, BAM DPR Berjanji Serap Aspirasi Warga Rempang
- Ketua Komisi II DPR Sebut Kemandirian Fiskal Banten Tertinggi di Indonesia pada 2024