Semen Padang: Jangan Sampai Regulasi Berubah di Tengah Jalan
jpnn.com, PADANG - Semen Padang FC menyambut positif regulasi Liga 1 2019 yang memberikan syarat khusus bagi klub untuk memainkan pemain dengan usia di bawah 23 tahun (U-23) sebanyak tujuh orang.
Namun, sebelum memenuhi aturan tersebut, tim berjuluk Kabau Sirah itu mengingatkan agar operator kompetisi dan PSSI bisa menjaga konsistensinya. Sehingga, kejadian seperti di era Edy Rahmayadi tak terulang.
"Jangan sampai regulasi ini berubah di tengah jalan. Soalnya ada sangkut pautnya dengan kontrak pemain," ujar Ibrahim Iskandar, Manajer Semen Padang.
Di era Edy, memang ada aturan yang unik saat setiap tim wajib memiliki pemain U-23 yang berjumlah lima orang. Tiga di antaranya juga wajib diturunkan selama minimal 45 menit.
Tapi, di tengah jalan regulasi itu diubah dan klub yang sudah terlanjur nyaman dengan regulasi itu terpaksa harus berbenah. Alhasil, peta persaingan harus berubah karena klub ada yang terlanjur nyaman dengan regulasi pemain U-23 itu. (dkk/jpnn)
Semen Padang FC menyambut positif regulasi Liga 1 2019 yang memberikan syarat khusus bagi klub untuk memainkan pemain dengan usia di bawah 23 tahun (U-23) sebanyak tujuh orang.
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad
- Merajai Liga 2 Musim 2023/24, PSBS Biak Bawa Pulang 3 Penghargaan
- Solid Sepanjang Musim, PSBS Biak Sabet Gelar Juara Liga 2 di Kandang Semen Padang
- Begini Kondisi PSBS Biak Menjelang Leg Kedua Final Liga 2
- Final Liga 2: PSBS Biak Enggan Jemawa saat Bertandang ke Markas Semen Padang
- Tumbang Lawan PSBS Biak, Semen Padang Keluhkan Kondisi Lapangan
- Kalahkan Semen Padang di Leg Pertama, PSBS Biak Percaya Diri Raih Juara Liga 2