Sempat Hilang Misterius, Syahbudin Ditemukan Tewas Mengenaskan, Innalillahi

Sempat Hilang Misterius, Syahbudin Ditemukan Tewas Mengenaskan, Innalillahi
Warga saat berkumpul untuk mengevakuasi jasad Syahbudin. Foto:Dokumentasi Polres Meranti.

jpnn.com, MERANTI - Syahbudin ditemukan tewas mengenaskan diduga diterkam buaya saat mencari udang di aliran Sungai Ulu Kedi, Desa Kayu Ara, Kecamatan Rangsang Pesisir, Kabupaten Meranti.

Kapolres Meranti AKBP Andi Yul mengatakan bahwa pria berusia 54 tahun itu sebelumnya hilang misterius saat mencari udang pada Sabtu (29/4) malam.

“Saat itu korban pergi mencari udang bersama adiknya. Mereka menggunakan dua sampan,” kata AKBP Andi saat dikonfirmasi JPNN.com Senin (1/5).

Saat sedang asyik mencari udang, adik korban baru tersadar bahwa Syahbudin sudah tidak ada lagi di sampannya.

Adik korban lantas menghubungi warga dan kepolisian setempat untuk mencari Syahbudin.

Malam itu, upaya pencarian oleh masyarakat bersama aparat kepolisian, dan pemerintah desa tidak membuahkan hasil.

Kemudian, pada Minggu (30/4), jasad Syahbudin ditemukan dengan kondisi mengenaskan.

"Jasad korban temukan dengan keadaan tubuh tidak utuh lagi. Kaki sebelah kanan sudah hilang dan kaki sebelah kiri tinggal tulang. Alat kelamin sudah tidak ada. Diduga korban diserang buaya," tutur AKBP Andi.

Syahbudin ditemukan tewas mengenaskan setelah hilang misterius. Dia diduga diterkam buaya saat mencari udang di aliran Sungai Ulu Kedi, Desa Kayu Ara, Metanti.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News