Seorang Pedemo jadi Tersangka Kerusuhan di Dekai Papua, Dia Membakar Ruko

jpnn.com, JAYAPURA - Seorang pedemo ditetapkan sebagai tersangka kasus kerusuhan yang terjadi di ,, Yahukimo, Papua, Selasa (15/3).
Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Kamal mengatakan tersangka berinisial L.
"Penyidik sudah menetapkan L sebagai tersangka dan saat ini ditahan di Mapolres Yahukimo di Dekai," kata Ahmad Kamal di Jayapura, Kamis.
Dia membenarkan L ditetapkan sebagai tersangka setelah penyidik melakukan pemeriksaan terhadap yang bersangkutan.
L juga diduga sebagai salah satu pelaku pembakaran ruko di Dekai.
Kamal menambahkan sebelumnya telah diamankan tiga orang yang terlibat aksi perusakan dan pembakaran fasilitas pemerintah serta rumah toko (ruko), saat aksi demo tolak pemekaran yang berlangsung di Dekai.
Penyidik juga sudah olah tempat kejadian perkara (TKP) dan masih terus melakukan pendalaman terhadap para saksi, baik dari masyarakat maupun anggota Polri yang pada saat itu ada di lapangan, kata Kamal yang mengaku sedang berada di Dekai.
Demo penolakan pemekaran atau daerah otonomi baru (DOB) yang terjadi Selasa (15/3) berlangsung anarkis.
Demo penolakan pemekaran atau daerah otonomi baru di Dekai, Papua menewaskan dua orang. Pedemo membakar ruko.
- Rakit Bom Mortil Bekas Peninggalan Perang Dunia ke II, Nelayan Tewas Mengenaskan
- 5 Berita Terpopuler: Perkembangan Terbaru RPP Manajemen ASN, Masih Misterius, Ada Kata Insyaallah
- Ikut Cari Iptu Tomi Marbun, Ketua Komnas HAM Papua Diberondong KKB
- Bupati Raja Ampat Tegaskan Gerakan NFRPB Bertentangan dengan Konstitusi
- Tokoh Masyarakat Papua Dukung Aparat Tindak Tegas OPM
- Andreas: Kejahatan yang Dilakukan KKB tak Boleh Dibiarkan Terus Menerus Terjadi